Modus tersebut hampir terjadi kepada seorang wanita berinisial RS, dimana ketika korban datang dari Jalan Diponegoro sekitar pukul 21.00 WIB, RS merasa bahwa ia sedang di ikuti oleh sebuah motor yang dikendarai oleh sang pelaku pelecehan seksual jalanan. Tepat di Jalan RTA. Milono, RS memutuskan untuk menambah laju kendaraannya hingga sampai di depan Rumah Sakit Siloam, Pelaku berhenti untuk mengikuti RS, karena ia memutuskan untuk masuk ke dalam rumah sakit tersebut untuk menghindari pelaku. Berdasarkan penuturan dari RS ciri-ciri dari pelaku tersebut adalah menggunakan motor bebek berwarna merah dengan helm berwarna hitam, jaket berwarna hitam dan berbadan tinggi kurus tidak terlalu berisi.
Kejadian ini bukan pertama kalinya terjadi dengan ciri-ciri pelaku yang sama, tiga hari yang lalu sempat menjadi topik pembicaraan yang hangat oleh pengguna jejaring media sosial. Telah terjadi pelecehan seksual di daerah Jalan RTA. Milono pelaku menuturkan di lewat akun media sosialnya modus operasi si pelaku adalah mengikuti para korbannya ketika suda di anggap aman pelaku tersebut melancarkan aksinya hingga meremas buah dada para korbannya lalu pelaku kabur.
Korban menyampaikan agar masyarakat yang ada di Palangaka Raya dan sekitarnya agar lebih berhati-hati dalam bepergian, khususnya wanita untuk tidak mengendarai motor melebihi jam larut malam, karena sampai saat ini si pelaku pelecehan seksual masih berkeliaran bebas, korban berharap pelaku cepat di tangakap oleh pihak kepolisian(ahn).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar