IDI rayeuk-Setelah di terbitkan fatwa MPU aceh tentang haram nya permainan game Player Unknown's battlegrounds Game(PUBG),para pemain game tersebut dikabupaten aceh timur masih terus diminati biarpun telah di keluarkan fatwa Haram.kamis (1/8/2019)
hal ini seperti pantau wartawan pada malam sekitar pukul 08:30 wib di cafe cafe seputaran alun alun kota idi rayeuk,para remaja berkumpul sambil memainkan Game PUBG,teriakan kata-kata tidak senonoh terkadang keluar kata-kata cacian dari mulut remaja tangung akibat kesal bahkan sesekali percakapan memberi semangat kepada team nya,suasana cafe menjadi bisik tanpa memperdulikan sekitar pengunjung,
pengawasan dan patroli satpol PP yang mengabaikan dan terkesan tutup mata membuat game PUBG bisa bebas di mainkan hal ini sangat kita sayangkan kata salah seorang pemerhati pembangunan Aceh timur Munawir.
Lanjutnya rusaknya generasi remaja yang bergadang sampai tengah malam padahal MPU sudah mengeluarkan fatwa Haram,kita berharap satpol pp dan WH dapat mengambil sikap lakukan patroli pengunjung cafe di seputaran idi rayeuk sehingga bisa mengantisipasi bahaya game tersebut.kata Munawir.
Sementara pantau di salah satu cafe yang menyediakan fasilitas wifi para remaja Baru Gede biasanya berkumpul 10 sampaik 20 orang,(Dedi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar