Piagam Penghargaan Adiwiyata Prov.Jateng Diraih SMPN 1 Todanan - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Iklan BUMN



Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

30 Agustus 2018

Piagam Penghargaan Adiwiyata Prov.Jateng Diraih SMPN 1 Todanan


BLORA, suarakpk.com - Penghargaan Adiwiyata 2018 dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Republik Indonesia diberikan kepada beberapa sekolah yang berada di Kabupaten Blora. Seperti contoh, yang terjadi selasa (28/8/2018) kemarin, dimana SMPN 1 Todanan yang meraih juara 1 Tingkat Provinsi Jawa Tengah,  dan menerima Piagam Penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2018.
Kepala Sekolah SMPN 1 Todanan, Suparno, mengatakan, bahwa program Adiwiyata bukanlah lomba, namun lebih pada pengakuan terhadap sekolah, madrasah, pesantren yang dinilai peduli dan berbudaya lingkungan.
“Program Adiwiyata bukanlah lomba namun merupakan pengakuan terhadap sekolah, madrasah dan pesantren dalam mewujudkan Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan”, tutur Suparno selaku kepala sekolah saat memberi sambutan.
Dikatakannya, meskipun sejak tahun 2006 hingga saat ini jumlah sekolah Adiwiyata baru baru kali ini mendapatkan juara 1 Tingkat Jawa Tengah. Sekolah-sekolah yang mendapat piagam tersebut diharapkan menjadi penggerak dan contoh bagi sekitarnya, dalam membangun sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan.
Suparno juga berpesan dalam sambutannya, agar generasi muda dapat berperan aktif dalam upaya perlindungan dan pelestarian lingkungan hidup.
“melalui penerapan perilaku ramah lingkungan, khususnya dalam 6 pengelolaan sampah, penanaman pohon/tanaman, mengidentifikasi masalah lingkungan di sekitarnya, serta mencarikan solusinya.” pintanya.
Menurut Suparno, bahwa Adiwiyata sebagai pengakuan awal (rekognisi) bagi sekolah, sehingga yang terpenting adalah, sekolah perlu mempertahankan suatu tradisi/budaya pembelajaran berbasis lingkungan (environmental based learning).
“Pembelajaran berbasis lingkungan, harus menumbuhkan karakter, kompetensi, dan problem solving. Lingkungan harus kita jadikan sebagai bahan pembelajaran. Jika boleh usul kurikulum, perlu ditingkatkan sekolah outdoor, sehingga sekolah bukan membatasi, tetapi membawa dunia ke kelas dan membawa kelas ke dunia.” imbuhnya
Lebih lanjut dirinya mengaku, sangat mengapresiasi program Adiwiyata yang digagas oleh KLHK, dan Ia berharap, seiring program ini, tahun 2018 dapat dijadikan Tahun Cinta dan Bela Lingkungan.
“Semoga dari sekolah-sekolah Adiwiyata, terlahir generasi-generasi yang cinta dan bela lingkungan.” pungkasnya (bambang/red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)