KAB.SEMARANG, suarakpk.com – Diduga Karena Lemahnya fungsi pengawasan dari Dinas terkait, Pelaksanaan Rekonstruksi Jalan Bapi - Sukoharjo R, NO 65 Kab Semarang, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah. yang dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum (PU) diduga tidak sesuai Spesifikasi tehnik dan pekerjaan bahkan terkesan asal jadi.
Proyek dengan nilai Rp.1.463 .053.000, Nomor kontrak 027/27/SP/BM-PB/K/DPU/2025. waktu pelaksanaan 90 (sembilan puluh hari kalender). Di kerjakan. CV ALDEN dengan Konsultan SUPERVISI. CV REKA ADI KONSULTAN
Hasil pantauan media di lapangan Senin 10/9/25) para pekerja tidak di lengkapi dengan APD (alat pelindung diri) dan tidak di lengkapi direksi kit, saat dikonfirmasi pekerja mengatakan kalau pelaksana proyek belum datang.
"Kelihatannya pelaksana belum datang, coba lain waktu,” ucapnya
Dari pantauan media Jum'at (19/9/25), Tampak di lokasi besi wiremesh jumlah dan jaraknya berbeda-beda, mulai dari perlembarnya dengan jumplah besi 12x14,13x14, batang dan tidak ada aktifitas pekerja.
Sedangkan untuk campuran adonan semen yang digunakan untuk pembangunan talud diduga ada pengurangan semen, terlihat dalam pemasangan batu banyak yang tidak terisi dan rapuh saat di remas.
“Untuk itu kami pun berharap Pemerintah harus memperketat Pengawasan agar hasil fisik bangunannya yang dikerjakan dapat mencapai titik maksimal,” pintanya
Lebih lanjut ia mengatakan, dalam hal ini Dinas terkait seharusnya memperhatikan mutu pekerjaan, jangan sampai pekerjaan dibiarkan tetap berjalan tanpa memperhatikan kualitas dan mutu yang maksimal dan akhirnya masyarakatlah yang dirugikan.
“Kami juga berharap hasil pekerjaan proyek tersebut dapat dirasakan dan dinikmati masyarakat, mutu dan Kualitasnya di harapkan bertahan lebih lama dan jangan sampai seperti yang sudah – sudah baru hitungan bulan pekerjaan tersebut sudah rusak dan tidak dapat dirasakan manfaatnya,” pungkasnya. (Tim red)
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar