Dinas Sosial Kabupaten Semarang Menggelar Pembinaan Dan Diskusi Lembaga Kesejahteraan Sosial - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Iklan BUMN



Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

26 Mei 2023

Dinas Sosial Kabupaten Semarang Menggelar Pembinaan Dan Diskusi Lembaga Kesejahteraan Sosial


SEMARANG, suarakpk.com. Dalam rangka meningkatkan peran dan manfaat Lembaga Kesejahteraan Sosial terhadap masyarakat, dinas sosial Kabupaten Semarang pada hari Senin, (22/5/2023) menyelenggarakan pembinaan LKS Kabupaten Semarang tahun 2023 dengan mengambil tema implementasi fungsi keluarga didalam LKS. Kegiatan dibuka oleh ketua tim penggerak PKK Hj Peni Ngesti Nugroho. 


Dalam sambutannya Hj. Peni menekankan pentingnya fungsi dan peran LKS bagi keluarga sebagaimana fungsi PKK, diantaranya  adalah fungsi Agama,sosial budaya,kasih sayang,perlindungan,reproduksi,ekonomi, dan pembinaan lingkungan.


"Untuk fungsi ekonomi LKS harus mampu menciptakan usaha ekonomi produktif sehingga bisa membiaya keberlangsungan LKS dan anak asuh binaaannya. Adapun fungsi Agama sebagai pondasi para pengasuh dan pembina LKS harus mampu membimbing dan mengajak untuk mempraktekkan nilai nilai agama kepada anak anak asuh yatim dan  masyarakat sehingga bisa menjadi pribadi yang berahlaqul karimah," jelasnya.


Ketua LKKS Kabupaten Semarang Muhammad Asyrofik menyampaikan, bahwa LKS mempunyai fungsi sebagai mitra pemerintah dan sebagai penyalur aspirasi masyarakat, pemberdayaan masyarakat,pemenuhan pelayanan sosial dan partisipasi masyarakat untuk memelihara,menjaga dan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.


"Dari diskusi antar pengurus LKS se Kabupaten Semarang muncul beberapa aspirasi, seperti yang disampaikan Wahid dari LKS Darul Hadonah Kecamatan Suruh berharap ada audensi dengan Bupati Semarang untuk menyampaikan beberapa aspirasi diantaranya bantuan dana operasional untuk LKS-PSAA  tiap tahun. karena sudah lima tahun ini belum mendapatkan bantuan lagi dari APBD Kabupaten Semarang. Adapun dana operasional yang pernah diterima LKSA-PSAA diKabupaten Semarang sebesar Rp.5000.000 untuk 26 LKS," katanya.


Disisilain, Endang dari LKSA-PSAA Aisiyah Kecamatan Tuntang juga mengatakan bahwa anggaran operasional yang diterima LKS diKabupaten Semarang jumlahnya masih kecil dan belum rutin, dan pihaknya berharap kedepannya LKS diKabupaten Semarang diberikan anggaran yang cukup.


"Sebagai contoh dikota Semarang anggaran yang diterima LKS pertahunnya Rp.65.000.000, tuturnya.


Sementara itu, Kepala dinas sosial Kabupaten Semarang Suratno SH,MH dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada LKS se Kabupaten Semarang karena sudah membantu pemerintah dalam pembangunan kesejahteraan sosial terutama dalam  mengentaskan kemiskinan kaum dhuafa, memberikan pengayoman dan perlindungan kepada anak yatim sehingga bisa meraih cita cita pendidikan dan  masa depannya.


Suratno juga mengatakan, "Adapun aspirasi untuk beraudensi dengan Bupati Semarang pihaknya akan memfasilitasi supaya perwakilan pengurus LKS bisa beraudensi," Pungkasnya. ( Tim/ Redaksi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)