Blora,suarakpk.com - Warga Cerme desa Tobo di kagetkan adanya suara gemuruh dan asap sudah mengepul tinggi di rumah surasmin. Ada juga yang melihat dalam rumah ruang tengah sudah terbakar api membesar, spontan warga yang sedang menunggu anak sekolah pulang berteriak minta tolong ada rumah kebakaran, api begitu cepat nya menghanguskan rumah yang terbuat kayu Jati.
Depan rumah yang terbakar pinggir jalan besar, begitu ada mobil tangki isi ulang langsung diberhentikan salah Satu warga,disuruh balik dan dengan bantuan warga sekitarnya tangki isi ulang isi 5000 liter ini langsung dipakai memadamkan kebakaran tersebut, Warga bersama personil Polsek dan Koramil Jati berjibaku bersama memadamkan api, beberapa menit tandon air warga cerme yang biasa di pakai jual air juga datang membantu menetralisir rumah sebelah kanan dan kiri rumah yang terbakar, warga lainya membantu dengan alat seadanya.
Menurut warga sekitar kebakaran terjadi sekitar pukul 09,45 Wib,api dengan cepat menghanguskan rumah surasmin (60) rt 01/RW 01, (2 unit rumah Gladak) dan Suwarno (40)RT 01 RW 01( 1 unit,terbakar separo) bagian belakang tempat kebakaran terjadi di dukuh cerme desa Tobo, kecamatan Jati Kabupaten Blora.
Mobil damkar 1 dari Randublatung datang pukul 10.45 Wib, 2 rumah tengah sudah habis terbakar Langsung bergabung menetralisir api supaya tidak merambat ada 2 unit mobil damkar dan suplai air jadi di TKP ada 1 dari Damkar Randublatung, 1 mobil suplai air, mobil tangki isi ulang dan 1 mobil engkel bawa 2 tandon besar di TKP ada 6 unit mobil,4 damkar dan 2 kepunyaan warga.
Saat media suarakpk.com mengkonfirmasi ke Kapolsek Jati IPTU Subardi menjelaskan," kebakaran didukuh cerme desa Tobo yang mengakibatkan 3 unit rumah kayu jati terbakar milik surasmin,dan suwarno,TKP rumah terbakar ada di RT 05 RW 01 dukuh cerme desa Tobo, akibat kebakaran tersebut diperkirakan kerugian mencapai Rp 250.000.000 dari 3 unit rumah ini, sebagian mebel dan elektronika milik Suwarno bisa di selamatkan sedangkan seisi rumah Surasmin ludes terbakar waktu kejadian rumah surasmin sedang tidak ada orang di rumah, sementara dari penyelidikan anggota Polsek di lapangan diperkirakan kebakaran berasal dari konseling listrik, dan tidak ada korban jiwa maupun hewan,"jelasnya.
IPTU Subardi menambahkan dan berpesan kepada masyarakat di wilayah hukum Polsek Jati,"kalau mau meninggalkan rumah untuk berpergian maupun ke sawah sebaiknya listrik dikontrol,dan di matikan stop kontaknya atau saklarnya.Supaya aman sewaktu rumah di tinggal pemiliknya dalam berpergian,"tambahnya.(Dwi/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar