Atlet Paralayang Nyangkut Di Pohon Jati Kabupaten Blora. - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Iklan BUMN



Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

06 Agustus 2022

Atlet Paralayang Nyangkut Di Pohon Jati Kabupaten Blora.


BLORA, suarakpk.com - Peristiwa tersangkutnya peserta paralayang satu dari 41 peserta Super Liga Nasional Cross Country Nyangkut di pohon jati kawasan hutan BKPH Pocung KRPH kemadoh petak 55A KPH Randublatung.


Kejadian Tepatnya di Dukuh Plosorejo Desa Bangkleyan, Kecamatan Jati, kabupaten Blora. 


Peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, korban berhasil selamat warga dukuh Plosorejo desa bangklean yang masih tersangkut dipohon jati yang lumayan tinggi.   

Jum'at (05/08/2022) pukul 17.15 wib, sudah dievakuasi oleh warga dengan keadaan selamat.


Diketahui Korban paralayang tersangkut phon jati tersebut adalah Ardiansyah  Mega Putra (atlet PON Jatim), kejadian ini sempat membuat gempar Desa Bangklean.


"Baru kali ini ada musibah atlet paralayang tersangkut di pohon jati, untungnya warga mengetahui  yang mau pulang dari ladang, warga segera memberikan pertolongan kepada Ardiansyah Mega Putra, ada juga warga yang lapor ke Kepala Desa," tutur WD.


"Saya kaget saat kejadian, begitu melihat parasut ada orangnya tersangkut di pohon jati, beberapa temen yang melihat langsung memberikan pertolongan kepada korban, karena ketinggian paralayang yang tersangkut di pohon jati ketinggiannya ada sekitar 25 meter," jelasnya. 


Kejadian yang sama juga terjadi di Dukuh Gejek Desa Kepoh Kecamatan Jati, ada 3 atlit paralayang yang mendarat darurat di tanah lapang di tanah makam Dukuh Gejek.

 

Semuannya selamat, tidak ada korban, 3 atlit tersebut atas nama, Tony Yudantoro (Atlit DKI), Rio Indra Kusuma (Atlit DKI), Permadi Chandra (Atlet Jatim).


Menurut informasi Ardiansyah ,bahwa kegiatan paralayang ini dalam rangka perlombaan  Even Nasional superliga  Exsi  Indonesia   dilakukan  perlombaan dengan start di gunung Blego kecamatan Parang  kabupaten Magetan,Jawa timur dan direncanakan perlombaan ini akan berakhir hari Minggu (07/08/2022) jelasnya.


Firman wakil ketua Paragliding Narional Super  league Cross Country Open  Distance  Championship , menuturkan  setiap  ada emergensi /mendarat, pilot harus konfirmasi ke pusat atau panitia, yaitu melaporkan kondisi bagaimana terkini, ada cidera atau tidak.


“Bukan 4 atlit, tapi Satu atlit yang paralayangnya nyangkut dipohon jati,dan  3 orang atlit mendarat darurat didukuh Gejek Kepoh  dengan maksud hendak menolong temennya  yang mengalami musibah paralayangnya tersangkut dipohon jati ,” imbuhnya.


Sementara itu Mulyono, Kades Bangkleyan, Kecamatan Jati membenarkan kejadian tersebut.


“Korban selamat sudah di evakuasi warga setempat. Tim dari BPBD Kabupaten,Koramil 11/Jati dan anggota Polsek Jati, personil perhutani  juga  datang TKP di Desa Kepoh dan Bangklean,” tambahnya.


Sementara itu saat konfirmasi ke kapolsek Jati IPTU Subardi, membenarkan hal tersebut, kemarin sore pukul 17.15 wib pihaknya menerima laporan dari kades Bangkleyan, bahwa ada musibah paralayang tersangkut di pohon jati di hutan Bkph madoh, krph Pucung. Pihaknya segara memerintahkan anggota langsung meluncur ke TKP.  


"Alhamdulillah warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung memberikan pertolongan, sehingga tim Polsek selanjutnya berkordinasi dengan pihak desa, BPPD, Koramil 11 /jati." 


"Untuk selanjutnya atlet paralayang hari Jum'at malam dipindah ke kantor kecamatan Jati, untuk menunggu jemputan dari tim penjemput dari Kabupaten Magetan (Jawa timur)," jelas IPTU Subardi.


(Dwi /red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)