Patut Dicontoh, Kelompok Disabilitas Psikososial Gunungkidul Panen Raya Ikan Lele - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

17 September 2021

Patut Dicontoh, Kelompok Disabilitas Psikososial Gunungkidul Panen Raya Ikan Lele

GUNUNGKIDUL, suarakpk.com – Dalam rangka menyambut Hari Kesehatan Dunia, kemarin, Kamis (16/09/2021), Pusat Rehabilitasi YAKKUM bekerjasama dengan Pemerintah Kalurahan Siraman dan dampingan orang dengan disabilitas psikososial yang tergabung dalam Kelompok Swabantu Siraman Sehat Jiwa (SIHAWA) menggelar panen raya ikan lele di rumah salah satu warga Padukuhan Besari, Kalurahan Siraman yaitu Supriyadi.

Sebagaimana diketahui, Pusat Rehabilitasi YAKKUM (PRY), sebagai lembaga non pemerintah yang bergerak pada isu pemberdayaan kesehatan jiwa, berbasis masyarakat dan disabilitas sejak tahun 2017, mendorong terwujudnya peningkatan kualitas hidup, produktifitas dan perekonomian orang, dengan disabilitas psikososial, melalui Kelompok Swabantu di tingkat desa.

“Kelompok Swabantu sudah berkegiatan sejak tahun 2018, dan pada tahun 2020 PRY didukung oleh Australian Aid, CBM dan HEF NZ, memberikan dukungan kepada kelompok Swabantu SIHAWA untuk beternak Lele. Selain itu, kami juga memberikan pendampingan serta bantuan modal sesuai dengan kebutuhannya,” beber Staf Pusat Rehabilitasi YAKKUM, M. B Rindyastami dalam sambutannya.

Dijelaskannya, kegiatan Kelompok Swabantu, sebagai wadah terapi bagi orang dengan disabilitas psikososial, rutin dilaksanakan setiap bulannya.

“Kalurahan Siraman adalah salah satu desa dampingan Pusat Rehabilitasi YAKKUM yang mendukung pemulihan orang dengan disabilitas psikososial, melalui kegiatan produktif yang dilakukan baik secara individu maupun secara kelompok,” jelasnya.

Sementara, Lurah Damiyo, mengaku, bahwa Pemerintah Kalurahan Siraman menyambut baik inisiatif ini dengan mendukung kegiatan kelompok Swabantu.

“Saat ini, desa melalui dana desa, bisa menganggarkan untuk disabilitas psikososial,” ujarnya.

Di sisi lain, salah satu perwakilan Kapanewon Wonosari, Winarto, mengatakan, pemenuhan hak disabilitas untuk menciptakan masyarakat yang inklusif, merupakan hal yang penting untuk dilakukan oleh seluruh bagian masyarakat.

“Mari teman-teman ODDP, kita angkat secara ekonomi, kesehatan dan kekeluargaannya, agar kita bersama-sama bisa memenuhi hak teman2 ODDP,” katanya.

Ditegaskan Winarto, bahwa harapan tersebut, tidak hanya berhenti untuk pemberdayaan lele saja, namun bisa berkembang ke kegiatan lainnya. Pemberdayaan untuk disabilitas, juga sudah diupayakan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, melalui berbagai program-program yang dimiliki dinsos, salah satunya adalah peningkatan keterampilan bagi difabel. Namun, hal ini nampaknya, belum menjadi isu lintas sektor yang harus dilakukan bersama-sama dengan OPD lain.

“Sebelum pandemi, kami kolaborasi dengan dinas lain untuk bisa turut serta dalam pemberdayaan difabel di Gunungkidul, harapannya ke depan lebih banyak OPD yang bisa berkolaborasi dengan kami, untuk pemberdayaan teman-teman difabel di Gunungkidul,” tegasnya.

Menurut Winarto, Panen lele ini, merupakan salah satu bentuk perayaan keberhasilan dari usaha ODP dampingannya, yang sangat patut untuk diapresiasi. Bukan dari jumlahnya maupun kualitas lelenya, namun bagaimana ODP juga mampu untuk beraktivitas, sebagaimana mestinya dan juga mampu untuk berusaha pulih dan berbaur dengan masyarakat di sekitarnya.

“Harapannya, panen lele ini merupakan awal dari terciptanya masyarakat inklusif, tidak hanya di Siraman, namun juga di wilayah-wilayah lain di Indonesia,” pungkasnya. (Gunawan/red).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)