FOTO : Kapolda Kalteng, Irjen Pol Dedi Prasetyo didampingi Wakapolda dan PJU Letakan Batu Pertama Pembangunan Lanjutan Ruang Rawat Inap Dewasa RS Bhayangkara.
PALANGKA RAYA,
suarakpk.com - Meningkatnya
angka penyebaran Covid-19 di Provinsi Kalimantan Tengah menyebabkan tingginya
kebutuhan pasien akan layanan perawatan dan penanganan lebih lanjut di rumah
sakit dan tempat - tempat perluasan dari rumah sakit.
Menyikapi hal tersebut Kapolda Kalteng Irjen Pol Dr Dedi
Prasetyo MHum MSi MM melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan lanjutan
ruang rawat inap dewasa pantai dua yang bertempat di Rumah Sakit Bhayangkara
TK.III Palangka Raya, Provinsi Kalteng, Rabu (14/07/2021) pukul 08.00 WIB.
Acara tersebut juga dihadiri Wakapolda Kalteng Brigjen Pol
Ida Oetari Poernamasasi SAP MA, Kepala KPPN Kalteng Bapak Mochtar Salim SE
selaku dewan pengawas BLU Rumah Sakit Bhayangkara TK III Palangka Raya dan
pejabat utama Polda Kalteng.
Dalam sambutannya Kapolda menyampai yang akan dibangun kali
ini terdiri dari sembilan kamar dengan 24 tempat tidur dengan rincian kelas I
yaitu tiga kamar dengan enam tempat tidur, kelas II yaitu enam kamar dengan 18
tempat tidur serta fasilitas yang akan diperoleh adalah Nurse station, gudang
matkes, depo obat, instalasi gas sentral, nurse call, fire alarm dan ipal.
"Pembangunan ini bertujuan untuk memberikan pelayanan
yang lebih baik terutama kepada anggota Polri, keluarga dan masyarakat
Kalimantan Tengah pada umumnya dengan terus meningkatkan kualitas pelayanan,
sarana dan prasarana dengan mengedepankan profesionalisme," ujar Dedi.
Sementara itu, Kabidhumas Kombes Pol K Eko Saputro SH MH
menambahkan bahwa Kapolda selain meletakan batu pertama juga menghadiri
syukuran satu tahun operasional laboraturium PCR Dhira Brata Rumah Sakit
Bhayangkara TK. III Palangka Raya.
"Semoga dengan adanya Laboratorium PCR Dhira Brata dapat
membantu dalam proses pemeriksaan covid 19 sehingga proses lebih cepat
diketahui," tambah Eko.
Perlu diketahui bahwa Laboratorium PCR Dhira Brata telah memeriksa sampel sebanyak 10.273 yang
terdiri dari pemeriksaan anggota, keluarga, ASN dan observasi dengan hasil
positif sebanyak 3.478 dan hasil negatif 6.795 sampel. (nto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar