KAPUAS, suarakpk.com - Untuk memastikan pelaksanaan Ujian Sekolah
Dasar (SD) berjalan dengan lancar, Tim Satgas Hukum Covid-19 Kabupaten Kapuas
melaksanakan pemantauan ujian sekolah di beberapa Sekolah Dasar yang ada di
Kota Kuala Kapuas, Senin (24/5/2021). Pemantauan ini dengan maksud untuk
melihat dan mengecek pelaksanaan ujian yang dilaksanakan telah sesuai dengan
protokol kesehatan.
Melalui Tim Satgas Hukum Covid 19, Ricky Adi Saputra S
STP MM yang juga Kepala Bidang Penegakan Perda Satpol PP dan Damkar Kapuas
mengatakan sekolah dalam melaksanakan ujian, wajib melaksanakan protokol
kesehatan dengan ketat.
“Dengan dipenuhinya protokol kesehatan dalam
pelaksanaan ujian sekolah, maka dapat berlangsung dengan baik, tanpa ada
kendala yang berarti, hal ini dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19 di
lingkungan sekolah," ucapnya.
Dalam kegiatan kali ini, pengawasan Tim Protokol
Kesehatan terdiri dari TNI 1011 KLK, Subdenpom KLK, TNI AL, Polres Kapuas,
SatPol PP dan Damkar Kabupaten Kapuas, BPBD Kabupaten Kapuas, Dinas Perhubungan
Kabupaten Kapuas. “Adapun sasarannya yakni sekolah-sekolah yang sedang
melaksanakan ujian dan dari pemantauan ini pihak sekolah sudah melaksanakan protokol
kesehatan dengan baik," tambah Ricky.
Dirinya mengungkapkan pihak sekolah dan peserta didik
sudah tertib melaksanakan protokol kesehatan dengan tersedianya fasilitas cuci
tangan, termo gun (pengukur suhu tubuh), memakai masker, tersedianya
handsanitizer maupun jarak antara siswa juga sudah diatur.
Sementara itu, Kepala Seksi Pengegakan Satpol PP dan
Damkar Kabupaten Kapuas Teddy Purwanto SH menuturkan, bahwa ujian tatap muka
dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dan sudah menerapkan peraturan
yang diatur dalam Perbup.
“Tim Satgas Bidang Hukum Covid-19 Kabupaten Kapuas
memonitor langsung sekolah-sekolah yang melakukan proses ujian sekolah tatap
muka, supaya pihak sekolahan benar-benar melaksanakan protokol kesehatan dalam
proses pelaksanaan ujian secara tatap muka dan kami imbau pihak sekolah untuk
serius dan disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, agar
tidak ada penyebaran Covid-19 klaster sekolah,” pungkasnya. (hms/nto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar