FOTO : Kapolres Kapuas, AKBP Manang Soebeti SIK MSi ketika memantau aktivitas di pasar tradisional memborong dagangan nenek penjual keripik yang menggunakan APD.
KAPUAS, SUARAKPK - Kapolres Kapuas, AKBP Manang Soebeti SIK MSi tergugah hatinya saat melihat perjuangan seorang nenek tua menawarkan keripik, barang dagangan utamanya yang dibawa dalam keranjang plastik di tengah kegiatan blusukan di pasar tradisional, Rabu (03/06/2020) siang.
"Saya tergugah dengan cara nenek ini melindungi dirinya, beliau benar-benar memperhatikan protokol kesehatan dengan menggunakan face shield dan masker saat menjajakan dagangannya". Terang AKBP Manang.
Saat ditanya, Nenek Fatimah yang telah berjualan selama 19 tahun ini mengatakan, dirinya merasa takut dengan virus Corona sehingga beliau membekali dirinya dengan face shield dan masker agar terhindar dari virus Corona.
"Saya sungguh kagum, dari sekian banyak pedagang di pasar tradisional ini hanya Nenek Fatimah yang benar-benar menerapkan protokol kesehatan, tandanya Nenek Fatimah peduli bukan hanya dirinya sendiri namun juga dengan orang lain". Ungkap Manang.
Seketika AKBP Manang memborong semua dagangan Nenek Fatimah. Untuk membeli seluruh barang dagangan milik Fatimah, tampak Manang mengeluarkan Rp.100 ribu angka itu untuk membeli seluruh dagangan Fatima seharga Rp 27 ribu saja.
"Ada keripik, makanan ringan lain, sudah tua begitu membawa barang dagangan tidak seimbang dan membanting tulang". Kata dia.
"Sidin (beliau, red) baik banar, ulun kada suah ketemu yang kaya sidin, hanyar tetamu sudah nukar berataan jualan ulun, (beliau baik sekali, saya tidak pernah bertemu pimpinan seperti beliau, baru hari ini bertemu beliau langsung memborong jualan saya)". Ungkap Nenek Fatima dengan bahasa banjarnya yang kental.
"Mudahan sidin sehat terus, berajaki, sering jua ke pasar mendatangai kami (semoga beliau selalu sehat, selalu penuh rejeki dan semakin sering berkunjung ke pasar)". Harap Nenek Fatima. (nto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar