Diaknosa menderita Penyakit Kusta Muliadi Butuh Perhatian Pemerintah - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

10 Mei 2020

Diaknosa menderita Penyakit Kusta Muliadi Butuh Perhatian Pemerintah

Aceh Timur/suarakpk com-Tak sedikit orang memiliki pendapatan yang  begitu besar untuk menghidupin keluarganya, di himpit ekonomi yang serba mahal saat ini,miris rasanya ini sekelumit fotret kehidupan yang ada di Indonesia Khususnya Aceh, Muliadi (36) warga dusun karang baru, desa lubok pempeng,kecamatan Peureulak, Kabuputen Aceh Timur,di sanalah iya tinggal dengan 5 adiknya,keluarga kecilnya tingal di rumah yang berukuran 7×3 m dengan beralaskan Diding papan yang sudah usang di makan usia diserta lantai tanah.
Sudah hampir 3 tahun dirinya menderita penyakit yang diduga lepra (kusta) yang mana kedua kaki dan tangannya mengalamin kelainan serta jari jarinya mengelupas perlahan lahan,” iya pak sudah cukup lama Penyakit yang saya derita ini, untuk bekerja aja sulit tapi ya gimana mana harus saya jalanin” Ujar Muliadi seraya rawut wajah yang sedih meratapin nasib adiknya, karena Muliadi tulang punggung keluarga saat di temui dikediamannya, Minggu (10/5/2020).
Ditambah lagi keponakan nya yang berusia (1,5 tahun) bernama Misya Zahara,adik perempuan yang ke 2 yang sudah berkeluarga mengalami sakit seperti steps hingga kedua tanya keras dan Sampai sekarang belum bisa untuk melangkah bergerak.

Saat awak media bertanya kenapa tidak rujuk ke RSUD Zubir Mahmud,atau pun RS lainnya, dirinya mengaku untuk pengobatan kami pakai BPJS,namun biaya sehari-hari inilah yang membuat kami menahan diri untuk dirumah saja.

“Ya mau bagaimana lagi, untuk makan saja kami sulit. Saya berobat seharusnya dua bulan sekali sesuai saran pukesmas,tapi karena keadaan tidak memungkinkan apalagi saya susah untuk berjalan.ujar Muliadi.

Sementara itu dirinya mengaku,tidak ada bantuan yang seharusnya di peruntukan untuk masyarakat yang benar-benar seperti mereka ini tak kunjung dapat, terkadang hanyalah sekedar program pemerintah saja,”gimana terkadang kami kecil hati melihat orang mendapatkan bantuan, sementara keadaan kami yang seperti ini malah justru tidak ada perhatiannya,kami sangat berharap adanya uluran tangan dari dermawan Untuk kesembuhan dirinya.

Sementara itu awak media langsung menghubungi Keuchik (Kepala desa) setempat,ia mengatakan untuk menunggu kedatangannya Kerumah Muliadi,namun kurang lebih 3 jam Kepala desa tersebut tidak kunjung datang,saat di konfirmasi sekali lagi nomor telepon sudah tidak aktif.(Dd).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)