Ketua NU Gorontalo : Seruan People Power Itu Kepentingan Sesaat, Tidak Perlu Kita Ikut-Ikutan - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Iklan BUMN



Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

19 Mei 2019

Ketua NU Gorontalo : Seruan People Power Itu Kepentingan Sesaat, Tidak Perlu Kita Ikut-Ikutan



GORONTALO, suarakpk.com - Isu people power yang hangat di masyarakat, direspon cepat oleh sejumlah tokoh masyarakat dan para ulama di Gorontalo. Salah satu tokoh agama, Ibrahim T. Sore selaku Ketua Nahdathul Ulama (NU) Kota Gorontalo angkat bicara terkait ajakan 'people power' yang kini meresahkan masyrakat. Dirinya menolak seruan tersebut dan mangajak masyarakat untuk bersyukur.
"Saya Ketua NU Kota Gorontalo mengajak masyarakat untuk bersyukur dan berterima kasih kepada penyelenggara pemilu yaitu KPU dan Bawaslu yang telah menyelenggarakan tahapan pemilu dengan jujur, adil dan sukses," kata Ibrahim S. Tore.
Ibrahim meminta masyarakat untuk mengabaikan seruan bernada provokasi terutama ajakan people power, karena keutuhan NKRI adalah yang utama. (Baca Juga : Ketua Forum Jateng Gayeng Kutuk Keras People Power)
"Jika ada ajakan-ajakan yang memprovokasi, saya mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga diri, menahan diri, menahan emosi serta menolak segala gerakan-gerakan yang inkonstitusional, yang berkenaan dengan melawan hukum atau berkenaan dengan menggerakkan massa atau people power,” tegas Ibrahim
Lanjut, Ketua NU Gorontalo itu mengatakan hal-hal yang berhubungan dengan Pemilu 2019, baik Pemilihan Legislatif (Pileg) maupun Pemilihan Presiden (Pilpres) sudah berjalan dengan jujur, adil, transparan dan demokratis tanpa adanya kecurangan. Sehingganya, Ibrahim mengajak untuk bersama - sama menunggu pengumuman resmi dari KPU pada 22 Mei 2019. (Baca Juga : 7 Pesawat Perang Angkatan Laut Perancis Mendarat Darurat di Lanud Sultan Iskandar Muda)
"Pileg dan pilpres telah usai dan berjalan dengan jujur, adil tanpa ada kecurangan. Jadi tidak perlu ada pengerahan massa (people power) yang justru akan menimbulkan hal yang lebih parah lagi dan bahkan hanya menimbulkan kerugian bagi kita semua," bebernya.
Tidak hanya itu, Ibrahim pun mengajak masyarakat untuk tidak terlibat dengan ajakan 'people power', karena menurutnya itu hanya gerakan kepentingan sesaat para kelompok dan golongan yang tidak bertanggungjawab terhadap masyarakat dan umatnya.
"people power itu gerakan kepentingan sesaat kelompok dan golongan yang tidak bertanggung jawab. Jadi tidak perlu kita ikut-ikutan," pungkas Ibrahim. (Bahcrudin/red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)