Korban diduga ditabrak kereta api Enam Rangkain Ketel yang membawa BBM pertamina oleh Masinis Ari Sandika.
Kapolres Batu Bara AKBP Doly Nelson H. H Nainggolan S. H, M. H melalui kasi humas Iptu Ahmad Fahmi Jum'at (20/06/2025) membenarkan penemuan mayat tersebut.
Menurut Fahmi pada Kamis 19 Juni 2025 sekira pukul 19:42 Wib personil Piket Satfung Polsek Lima Puluh menerima laporan dari Masyarakat terkait temuan Mayat seorang Laki-Laki dimaksud.
Mendapat laporan tersebut, personil piket Satfung turun kelokasi kejadian guna melakukan Cek di tempat kejadian perkara (TKP).
Lanjut Fahmi, saksi Ramadhani dihubungi oleh kepala Stasiun Lima puluh Eko Syahputra dan menerangkan bahwa kereta api dengan Enam Rangkain Ketel yang membawa BBM pertamina oleh Masinis Ari Sandika telah menabrak Satu orang Laki-Laki di KM 117,900 Kisaran - Belawan (jalan Rel Kreta Api).
Setelah mendapati Informasi kepala Stasiun Lima Puluh Saksi Ramadhani dan saksi Ade Suganda menerangkan bahwa Masinis sebelumnya mengklekson, namun korban tetap berjalan di Rel KAI tersebut sehingga korban tertabrak.
Melihat kejadian itu saksi langsung menuju lokasi dan Kedua saksi melihat satu orang laki-laki tertabrak dan melaporkan peristiwa tersebut ke Piket Satfung Polsek Lima Puluh.
Akibatnya kondisi mayat meninggal dunia dengan kondisi kepala terpisah dari badan, telapak kaki sebelah kiri terpisah dari badan, otak terpisah dari Kepala dan tangan sebelah kiri terputus.
" Mayat Tomy Sihombing yang ditabrak kereta api sudah di evakuasi personil Polres Batu Bara ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) OK Zulkarnaen Kabupaten Batu Bara". Pungkas Iptu Ahmad Fahmi.
(Amy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar