Tanah Timbunan Depan Alun Alun Jadi Gubangan Air Hujan - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

16 Maret 2024

Tanah Timbunan Depan Alun Alun Jadi Gubangan Air Hujan



RAHA, suarakpk.com -


Tanah timbunan yang dikerjakan sejak tahun 2023 lalu hingga menyebrang tahun 2024, kini meninggalkan kesan tersendiri.


Pasalnya, pekerjaan yang menelan angaran kisaran Rp 7 milyar tersebut, kini menjadi genangan air hujan. Meski tidak terlalu siginifikan, namun pemandangan ini terlihat dari sudut, tengah dan samping air bekas hujan tergenang.


Anehnya, bukan hanya disekitar tanah timbunan jadi genangan air, namun juga ditengah tengah timbunan yang katanya pengawasnya akan dijadikan taman, juga jadi genangan air.



Apakah ini dari sisi kepadatan timbunan atau dari sisi apa? Itu juga orang awam belum bisa menyimpulkan.


Namun berdasarkan penelitian yang dilatarbelakangi karena sering terjadinya genangan secara terus menerus pada suatu tempat, itu akibat tingkatan kepadatan timbunan yang belum padat betul. Sehingga jikalau hujan, pasti akan jadi gubangan.


Oleh sebab itu harus ada upaya untuk mengatasi genangan air. Tujuannya  adalah untuk melihat kemampuan resapan air ke dalam tanah. Apakah ditimbun kembali atau  menggunakan alat resapan buatan, namun itu berpulang dari kontraktornya. 



"Karena kalau ini dibiarkan begini saja, maka jikalau hujan terjadi terus menerus selama seminggu saja, maka itu akan menjadi gubangan besar,"kata Adi Metal ketua Forum Pemerhati Keadilan Kabupaten Muna.


Katanya,  tim audit harus Kembali  turun melihat sejauh mana hasil dari kerjaan kontraktor. Sebab, sampai hari ini belum diketahui, apakah pekerjaan tersebut sudah selesai atau masih berlangsung, karena alat berat masih berada di tanah timbunan itu.


Kemudian, ditengah tanah timbunan tersebut, ada rabat semen sepanjang puluhan meter yang katanya kontraktor untuk kebutuhan taman.


Tapi anehnya, rabat semen itu sudah lebih rendah dari pada tanah timbunan. "Bagaimana tidak mau air tergenang kalau posisinya lebih rendah dari tanah timbunan,"ungkapnya.


"Kalau masih ada yang belum percaya, Mari silahkan jalan jalan di seputar. Lokasi timbunan tersebut Sepertinya tim audit harus proaktif untuk melihat masalah ini,"jelanya. (Udin Yaddi)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)