YOGYAKARTA, suarakpk.com -Diawalai dari depan Gedung DPRD 1 DIY Jalan Malioboro serta berakhir di Titik 0 Kilo Meter, PNIB (Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu) adakan *Kirab Merah Putih* dengan mengangkat tema *Yogyakarta Istimewa Indonesia Bhineka Tunggal Ika Tolak dan Lawan Khilafah, Intoleransi juga Politik Identitas* pada Minggu Tanggal 28 Agustus 2022.
Acara dimulai sekira Pukul 09.00 WIB dikuti oleh seluruh anggota ormas PNIB, peserta berjalan dari depan gedung DPRD DIY menuju Titik 0 dengan membawa spanduk yang bertuliskan anti khilafah dan intoleransi, juga membentangkan bendera merah putih sepanjang 100 meter yang membentar perjalanan Jalan Malioboro tersebut.
Dalam keterangan persnya, Ormas PNIB menggelar kirab merah putih tersebut sebagai wujud tanggung jawab, rasa memiliki, menjaga, turut serta mewujudkan rasa dan sikap persatuan serta kesatuan didalam kehidupan berbangsa bernegara, karena memang nyata adanya ancaman intoleran, politik identitas, paham khilafah yang akan mengganggu nilai nilai kebhinekaan.
Kegiatan tersebut juga untuk memperingati HUT Republik Indonesia ke-77 serta untuk memberikan dukungan kepada TNI-POLRI agar selalu tegas menindak adanya kejahatan terorisme dan radikalisme yang itu semua berawal dari pemahaman intoleran. Ormas PNIB konsisten mengkampanyekan tolak paham khilafah, intoleran serta politik identitas di pusat kegiatan Kota Jogja dengan tujuan mampu membangkitkan jiwa nasionalisme pada bumi Pertiwi.
Acara berjalan dengan lancar dan aman, masyarakatpun antusias mengikuti kirab merah putih tersebut. (tim/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar