Ibu Hamil Bersama Dua Anaknya Ditelantarkan -- AP2 Sultra Lakukan Pendampingan Hingga Lapor Polisi - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Iklan BUMN



Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

09 Agustus 2022

Ibu Hamil Bersama Dua Anaknya Ditelantarkan -- AP2 Sultra Lakukan Pendampingan Hingga Lapor Polisi

 


KENDARI, suarakpk.com -


Ada ada saja ulah seorang suami masa kini. Apakah akibat merasa jenuh dengan kehidupannya atau karena biaya, sehingga tegah menelantarkan anak dan istrinya entah pergi kemana.


Sepertinya halnya yang dialamii seorang Ibu rumah tangga bersama tiga orang anaknya yang tinggal di Rumah Susun Warga (Rusunawa) Pungolaka. Sudah berbulan bulan ditelantarkan oleh suaminya.


Tegahnya lagi, ketiga anak bersama ibunya tersebut ditinggalkan oleh suaminya di rumah susun yang harus dibayar setiap bulannya. 



Mendengar informasi ini, sikap tegas dan peduli sesama manusia,  maka Aliansi Pemuda Pelajar (AP2) Sulawesi Tenggara (Sultra), langsung melakukan pendampingan.


Melalui Ketua Dewan Pembina AP2 Sultra, La Ode Hasanuddin Kansi secara tegas mengatakan bahwa, Ibu dan ketiga anaknya tersebut sudah berbulan-bulan tidak dinafkahi oleh suaminya.


"Setelah mendengar informasi tersebut, maka kami langsung turun tangan untuk melakukan advokasi untuk memberikan bantuan,"jelasnya.


Pendampingan itu juga sampai ke meja polisi. Kata Laode Hasanuddin kalau pihatnya tidak main main dengan urusan ini.


"Kami tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga kami lapor polisi. Apalagi istrinya baru enam hari selesai melahirkan,"tegasnya.


Laode Hasanuddin sangat berharap, kirianya  pihak kepolisian, dalam hal ini Polsek Mandonga agar cepat merespon persoalan ini. 


Karena ini berbicara soal kehidupan. Jadi keraguan kami jangan sampai terjadi konflik internal. Apalagi ibunya baru saja melahirkan anak ketiga serta  dua anaknya masih kecil kecil. Masih panjang persoalan hidup yang harus mereka jalani.


Dirinya juga menyebutkan kalau Ibu tiga anak tersebut sudah dua bulan tidak membayar biaya Rusunawa, karena tidak memiliki biaya membayar uang yuran bulanannya.


"Karena itu, kami bantu agar keluar dari rumah susun sambil kami carikan rumah untuk tempat tinggalnya mereka sementara waktu,"sebutnya.


Namun untuk sementara waktu, lanjutnya, kami akan tampung di Markas AP2 sambil koordinasikan dengan Pemkot Kendari sekaligus kami akan menggandeng Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak guna mengawal kasus ini yang sudah kami laporkan di Polsek mandonga.


"Alhamdulillah, kami bantu mulai sejak kami dapat informasi ditinggal suaminya. Kami bantuan sembako, hingga proses persalinan dan sampai anaknya lahir. Kami selalu mendampinginya termasuk menyelesaikan kekurangan biaya persalinanya di puskesmas Puwatu Kota Kendari,"pungkasnya. (Udin Yaddi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)