Batu Bara, suarakpk.com - Satuan reserse kriminal (Satreskrim) Polres Batu Bara bekerjasama dengan Polsek Medang Deras berhasil mengungkap motif penusukan dua bocah abang beradik di ladang ubi milik warga, pelaku F yang juga masih anak dibawah umur merasa jengkel dan sakit hati karena sering diejek.
Peristiwa penusukan Dua bocah abang beradik sempat menggegerkan warga sekitar kediaman korban di Kecamatan Medang Deras.
Kapolsek Medang Deras AKP Muhammad Syafii dan tim satreskrim Polres Batu Bara dengan sigap melakukan olah TKP dan mengamankan pelaku penganiayaan.
F yang masih duduk dibangku Sekolah Menengah Pertama nekat menusuk dan menyayat bagian mulut korban.
Warga setempat sangat tidak menyangka kalau pelaku nekat melakukan hal tersebut,
karena selama ini pelaku dikenal memiliki prilaku yang sopan dan tidak banyak bicara.
Satreskrim polres batu bara langsung mengambil alih kasus tersebut karena pelaku dan korban masih anak dibawah umur.
Korban saat ini sudah menjalani operasi dan dalam kondisi selamat.
Menurut Kasi Humas Polres Batu Bara Iptu RN Zebua, pelaku merasa jemgkel karena sehari - hari sering diejek oleh kedua pelaku ketika bermain dengan teman - temannya.
Korban mengejek pelaku kalau adiknya yang baru lahir bukan anak dari ayahnya dan tidak hanya sebatas itu, korban juga kerap meludahi muka pelaku, sehingga terjadilah hal yang tidak diinginkan.
Pelaku saat ini masih ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Batu Bara.
Karena pelaku dan korban masih anak dibawah umur dan masih dilakukan mediasi kedua belah pihak dengan difasilitasi oleh pihak Dinas Sosial melalui petugas Pekerja sosial (Peksos) dan Balai pemasyarakatan (Bapas) Lembaga Pemasyarakat (LP) Labuhan Ruku.
(Amy)
Keterangan gambar : Kapolsek Medang Deras AKP M Syafi'i saat berada di tempat kejadian perkara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar