Akibatnya, PJ Bupati Muna Barat, DR Bahri langsung bersikap. Tidak main main dirinya langsung adakan sidak di kantor ULP.. Sasaranya adalah untuk memastikan dimana keberadaan server.
Pasalnya, sulitnya untuk mengakses link Unit Layanan Pengadaan untuk transparansi terkait paket proyek di Kabupaten Muna Barat, ini yang membuat PJ Bahri langsung turun tangan.
"Saya sudah suruh cari itu dimana keberadaan server. Disimpan dimana dan dimana staf ULP berkantor. Kalau dalam waktu yang sudah ditentukan tidak ada kabarnya, maka saya akan laporkan ke Polisi," kata PJ Bupati Muna Barat, DR Bahri di salah satu rumah makan di Raha, siang ini.
Dirinya juga minta kepada seluruh ASN khususnya yang bekarja di Pemerintahan Muna Barat, sekiranya bekerja sesuai dengan Tupoksinya.
"Ikuti instruksi pimpinan. Jangan asal bekerja apalagi dibawa kendali pihak lain,"tegasnya.
Sekedar diketahui kalau pagi tadi PJ, Bupati Muna Barat Dr. Bahri telah melakukan inspeksi mendadak di kantor Unit Layanan Pengadaan Kabupaten Muna Barat.
Dalam sidak itu, Bahri mempertanyakan keberadaan server lelang yang seharusnya ada di kantor ULP.
Dia mengungkapkan bahwa saat masuk dalam link ULP untuk mengecek dan memastikan paket pekerjaan yang ada di Kabupaten Muna Barat, namun tidak bisa diakses.
"Ini yang harus jelas dan transparan. Sebab, saat diakses seharusnya semua terbuka dan bisa dilihat. Mana paket-paket yang ada di Kabupaten Muna Barat, tayang 24 jam, tidak main hilang, mati, alat servernya disimpan dimana,"tutupnya. (Udin Yaddi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar