BLORA, suarakpk.com - Seorang wanita paruh baya ditemukan tewas di dalam hutan petak 57 B RPH kedungringin BKPH Ngliron KPH Randublatung lokasi masuk wilayah Desa Ngliron, Kec. Randublatung, Kabupaten Blora, Kamis (02/09/2021).
Belum diketahui secara pasti apa penyebab tewasnya wanita malang itu didalam hutan.
Kapolsek Randublatung AKP Wismo mengatakan korban ditemukan tewas di dalam hutan petak 57 B RPH kedungringin BKPH Ngliron KPH Randublatung turut tanah Desa Ngliron, Randublatung, oleh warga desa ngliron.
Saat mengevakuasi jenazah, warga juga tidak menemukan identitas dari korban tersebut.
"Tidak ada identitas yang ditemukan pada tubuh korban, diduga korban mengidap gangguan jiwa," terangnya.
"Adapun ciri cirinya korban berjenis kelamin perempuan, tinggi badan 150 cm, berat badan 40 kg, usia sekitar 50 tahun, kulit sawo matang, tidak mengenakan busana, rambut hitam panjang sebahu," lanjutnya.
Dari pemeriksaam sementara, tidak ditemukan bekas atau tanda kekerasan. Kuat dugaan, korban meninggal dunia karena sakit.
Wanita ini meninggal sudah " sekitar kurang lebih 14 hari ," ujarnya. AKP Wismo.
Saat awak media menemui AKP Wismo diruang kerjanya (kantor Polsek Randublatung) hari Jum'at pagi (03/09/2021) menjelaskan bahwa jenazah di temukan warga ngliron, Kec. Randublatung dalam keadaan sudah membusuk.
"Setelah diadakan pemeriksaan secara medis bersama tim kesehatan Puskesmas Kutuan Kec. Randublatung, jenazah tanpa identitas di serahkan ke kepala desa dan warga Desa Ngliron untuk dimakamkan di TPU Desa Ngliron," jelas AKP Wismo.
Saat dikonfirmasi melalui medsos, kepala Desa Ngliron Muntono membenarkan bahwa di wilayahnya telah ditemukan mayat perempuan paru baya meninggal di tengah hutan tanpa identitas, dan bukan penduduk Desa Ngliron.
"Jenazah telah dimakamkan di TPU Desa Ngliron kemarin sore Kamis (02/09/2021), ini dilakukan atas rasa kemanusiaan sesama umat Tuhan," jelas Muntono.
(Dwi red).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar