Tak tanggung-tanggung, dalam Pelatihan tersebut, Dinpersip Salatiga menghadirkan pemateri, Pelukis Kaki Internasional, Sabar Subadri.
Dituturkan Kepala Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kota Salatiga, Yayat Nurhayat, AP, M.Si bahwa Pelatihan melukis merupakan pengembangan Pelatihan literary berbasis inklusi sosial dan sekaligus memperingati hari melukis internasional tanpa tangan atau MFPA Day 2021.
Yayat dalam sambutannya juga mengajak generasi muda untuk terus belajar dan menggapai kesuksesan di bidangnya masing-masing. Menurutnya, kegiatan langka ini, sebagai upaya Dinpersip Salatiga memberikan layanan pada warga salatiga
"Untuk mencapai sukses bukanlah yang mudah, diperlukan tekat, kesungguhan hati, dan kerja cerdas," tuturnya.
Yayat memberikan semangat pada peserta untuk sungguh-sungguh mengikuti Pelatihan melukis di Dinpersip. Dikatakannya, bahwa dinasnya memfasilitasi dan mendukung penggiat literasi di Kota Salatiga.
"Pelatihan berbasis Inklusi Sosial ini, bagian dari upaya pemerintah Kota Salatiga untuk terus meningkatkan diri, sebagai Kota literasi," katanya.
Ditandaskan Yayat, bahwa pelatihan ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat dan kreatifitas anak-anak.
"Agar anak-anak ini memiliki dan memahami tehnik melukis yang baik dan benar," tandasnya.
Pantauan di lapangan, Pelatihan melukis diikuti belasan pemuda pemudi di Kota Salatiga, nampak peserta serius memperhatikan tahap demi tahap penjelasan pelukis kaki, Sabar Subadri. (Imam/Ridwan/Red)



Tidak ada komentar:
Posting Komentar