KENDAL, suarakpk.com – Rasa prihatin dirasakan oleh Mbah Seno (66) warga Desa Ringinarum, Kecamatan Ringinarum, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Pasalnya, lelaku lansia berusia 66 tahun ini, merupakan warga yang tunanetra, sejak bulan maret 2021 lalu, dikabarkan tidak lagi menerima bantuan apapun dari pemerintah desa maupun dari pemerintah pusat, sementara melihat kondisi fisiknya, Mbah Seno sudah tidak bisa bekerja apa-apa.
Saat ditemui di rumahnya, Mbah Seno mengaku bahwa dirinya berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah, menurutnya, bantuan tersebut sangat membantu untuk menghidupi keluarganya yang sama-sama sudah tua.
Sementara hingga diturunkannya berita ini, suarakpk.com belum berhasil memperoleh konfirmasi Kepala Desa Ringinarum maupun Sekretaris Desanya, pasalnya, kedua petinggi desa tidak sedang ada di kantornya.
Dituturkan Kaur Perencanaan Desa Ringinarum, Suhardi, mengaku bahwa dirinya tidak tahu terkait dengan Mbah Seno sudah tidak mendapatkan BPNT lagi. Dirinya mengatakan akan berusaha mengusulkan Mbah Seno untuk mendapatkan bantuan pemerintah.
Di sisi lain, Camat Ringinarum, Shobirin, saat dikonfirmasi suarakpk, mengaku tidak tahu dan dirinya berjanji dalam waktu dekat secepatnya akan mengkonfirmasi Kepala Desa Ringinarum terkait hal tersebut.
Terpisah, salah satu Warga desa Ringinarum yang enggan disebutkan Namanya, mengungkapkan, bahwa mbah seno adalah seorang tunanetra yang tinggal hanya berdua dengan istrinya dalam keadaan sangat kekurangan, dan untuk menyambung hidupnya mbah seno bersama istrinya hanya mengandalkan bantuan dari tetangganya.
"Saya juga kasihan melihat keluarga mbah seno yang hidup serba kekurangan, butuh makan, butuh obat dan lain sebagainya tapi mengapa tidak ada perhatian apa-apa dari pemerintah setempat, dan saya berharap agar pemerintah setempat segera melakukan penanganan akan hal ini," katanya. (Beki/red)
Miris btl
BalasHapus