FOTO : Direktur RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya, Yayu Indrianty ketika di wawancara di ruang kerjanya, beberapa waktu lalu.
PALANGKA RAYA,
suarakpk.com – Laju
penyebaran Covdi-19 di Kalimantan Tengah, khususnya di Kota Palangka Raya sejak
1 Juli 2021 mengalami kenaikkan drastis. Tidak sedikit juga tenaga kesehatan
dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Doris Sylvanus Palangka Raya.
Direktur RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya, drg Yayu
Indrianty mengatakan, dari hasil rekap swab tenaga kesehatan hingga 9 Juli 2021
malam, setidaknya ada 35 orang terkonfirmasi positif Covid-19.
Dari 35 orang yang terkonfirmasi, kata Yayu, mereka dari
macam-macam unit diantara dokter, perawat, bidan, farmasi, administrasi,
cleaning service, secutity dan siswa kedokteran.
“Hasil rekap swab Nakes hingga tadi malam di bulan Juli 2021
ini ada 35 orang terkonfirmasi positif. Ini melonjak dari total bulan lalu 25
orang,” ucap Direktur RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya kepada awak media
melalui pesan singkat WhatsApp, Santu
(10/07/2021) pagi.
Untuk kondisi mereka, lanjut Yayu, semua stabil dan tidak ada
yang dirawat di Ruang ICU. Namun ada lima orang mendapat perawatan di rumah
sakit dan yang lainnya isolasi mandiri.
“Kita bersyukur juga dari 35 orang tadi ada yang sembuh.
Mereka ini rata-rata penularannya dari kluster keluarga,” sebutnya.
Saat disinggung bagaimana dengan Ruang Isolasi di RSUD dr
Doris Sylvanus Palangka Raya, Yayu menjawab kondisinya cukup penuh karena
rata-rata dari pasien isolasi mandiri banyak berdatangan mengalami sesak nafas dan
saturasi oksigen rendah, sehingga tetap ditangani dan diupayakan diurai agar
bisa masuk rawat inap
“Terasa sekali 3 hari ini banyak pasien sesak di rumah yang
datang sendiri ke Rumah Sakit. Tetapi kita terus berupa memberikan pelayanan
terbaik kepada mereka. Namun kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan
secara ketat,” imbuhnya. (nto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar