Festival Bambangan Cakil Desa Pengkol Jagung 2020 Resmi Dibuka - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

21 Desember 2020

Festival Bambangan Cakil Desa Pengkol Jagung 2020 Resmi Dibuka


 


Blora, suarakpk.Festival Bambangan Cakil 2020 resmi dibuka  Minggu (21/12) jam 09,45 wib,di Pendopo Kridha Manggala Balai desa Pengkoljagong ,Kecamatan Jati ,Kabupaten Blora, Jawa Tengah,Prosesi pembukaan berlangsung lancar dengan pembatasan jumlah penonton dan penerapan protokol kesehatan secara ketat oleh panitia .


Tak hanya itu, kegiatan ini juga disiarkan secara langsung melalui video streaming via channel Youtube Pengkoljagong Sapta Pesona. Sejumlah grup kesenian ditampilkan dalam pembukaan festival ini dan sejumlah produk UMKM lokal juga ikut ditampilkan di stand-stand yang telah disediakan panitia sebelum acara inti dimulai diisi hiburan seni barongan singgo Mustiko ngopati, dari dukuh klatak,  Desa Doplang,Kecamatan Jati.


Acara festival bambangan cakil  dihadiri oleh Kabid Kebudayaan Solichan Mukhtar mewakili Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Blora Slamet Pamudji, serta Direktur Forum Peduli Pendidikan Pelatihan Menengah Kejuruan Indonesia (FP3MKI) Prof Marlock.

Hadir pula General Manager PT Taman Wisata Candi Borobudur (TWCB) Ngurah Sedana, serta Staf Ahli Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Dr Suprapedi mewakili Menteri Abdul Halim Iskandar, anggota DPRD propinsi dari fraksi PDIP Ir, Sulistyorini,MM, forcompincam Jati/yang mewakili,kasi polpp Supriyanto mewakili camat jati,Edy Purnomo,SE ,danramil 11/Jati,Kapt chb M,Rifai.bripka pujiyanto mewakili Kapolsek jati AKP Bajuri,

Sambutan Kepala Desa Pengkoljagong Sugiyono,S,Pd mengucapkan banyak terima kasih kepada tamu undangan ,warga masyarakat,panitia pelaksana ,para sponsor,yang telah mendukung acara festival bambangan cakil ini,semoga dengan even ini nantinya Desa Pengkoljagong bisa menjadi desa destinasi wisata kedepan dengan dukungan seluruh warga masyarakat Desa Pengkol jagong. Karena pihaknya sudah mulai berbenah menyiapkan lahan dan tanaman pendukung dan juga ada wisata alam api abadi ,dan obyek wisata lainnya.

Dalam sambutannya Dr Supradedi menyampaikan apresiasinya atas Festival Bambangan Cakil 2020,dirinya mengaku kagum, lantaran kegiatan seni skala nasional seperti ini justru muncul dari desa terpencil.

“Dua minggu lalu, kami mendapatkan undangan dari Desa Pengkoljagong. Kami mengapresiasi inovasi ini, Justru, gagasan semacam ini malah lahir dari desa terpencil, yang terletak di ujung selatan Kabupaten Blora,” ucapnya.


Pihaknya menambahkan, untuk mewujudkan kemandirian dan kemakmuran desa, visi pembangunan harus dilaksanakan secara terintegrasi. Tak cukup hanya memajukan sektor wisata saja, namun juga harus bersamaan dengan penguatan ekonomi masyarakat, serta menjaga kelestarian lingkungan.

“Maka, Kementerian Desa PDTT mengapresiasi Desa Pengkoljagong yang telah mengesahkan Peraturan Desa (Perdes) Pelestarian Lingkungan. Kami juga menyambut baik kerja sama Pemdes Pengkoljagong dan Prof Marlock yang akan melakukan penanaman 5 ribu bibit pohon nangka dan kelapa di desa ini,” imbuhnya.


Menurut Suprapedi, dengan adanya penanaman bibit pohon ini nangka dan kelapa tersebut, nantinya secara langsung dapat menunjang perekonomian masyarakat desa. Di sisi lain, kelestarian alam dengan banyaknya pohon yang ditanam, akan semakin terjaga kelestarian alam ini . 

Sedangkan JM Borobudur I Gusti putu,salah satu BUMN yang mengurusi obyek wisata candi Borobudur,Prambanan, Mendut,sangat mengapresiasi festival bambangan Cakil dan pihaknya siap bekerja sama nanti kedepan dengan desa Pengkol jagong untuk memajukan destinasi desa wisata yang bisa menjadi tujuan wisata para pelancong,karna desa Pengkol jagong mempunyai potensi desa tujuan wisata dengan didukung semua warganya untuk menjaga alam lingkungan yang asri.

Peresmian festival bambangan Cakil ditandai dengan coretan beberapa tamu undangan diatas selembar kertas putih  yang diteruskan karekatur Yoyok menjadi sebuah lukisan Cakil,

festival bambangan Cakil di tutup tepat jam,11,30wib,dan diteruskan beberapa hiburan tari Bondan Payung oleh siswa SD N 1 Temuireng, Tari Rampak dan Tari Gambyong oleh Sanggar Seni Atika Salon Ngasemtanggung, dan Tari Didin Badindin (Tari Indang) oleh mahasiswa STAi Al Muhammad Cepu.dan seni barongan singo  Mustiko ngopati klatak.

 ketua panita festival  Bambangqn  Cakil , Ninda  menjelaskan kepada awak media suarakpk, selama pembukaan berlangsung, panitia tegas menerapkan protokol kesehatan dengan melakukan pengecekan suhu tubuh kepada para peserta, menegaskan penggunaan masker, dan mencuci tangan dengan cairan pembersih tangan (hand sanitizer).dan 

Festival Bambangan Cakil 2020 diikuti 30 tim (80 orang)  menampilkan kelompok  umum/pelajar yang berasal dari berbagai daerah di tanah air. Peserta terjauh datang dari Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan. Setiap tim akan tampil sesuai jadwal yang telah ditetapkan panitia. (Tim Publikasi Festival Bambangan Cakil 2020)jelasnya,(dwi red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)