Petugas Kebersihan Pondok Bambu Diduga Bermain - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

29 November 2020

Petugas Kebersihan Pondok Bambu Diduga Bermain

FOTO : Ilustrasi


JAKARTA, suarakpk.com - Ingin mendapatkan penghasilan lebih sebagai petugas kebersihan di Rumah Tahanan (Rutan) Pondok Bambu, Jakarta Selatan, pria berinisial Tg diduga bermain.


Untuk melancarkan aksinya, Tg yang kesehariannya bertugas sebagai petugas kebersihan diduga menjadi perantara untuk memasukan barang-barang yang dilarang berada di dalam Rumah Tahanan. Contohnya, seperti handphone atau ponsel dan alat kecantikan dan lainnya.


Modus Tg yaitu, mencoba menawarkan kepada penghuni sel Rutan Pondok Bambu, khususnya bagi para perempuan jika ingin memerlukan jasanya memasukan barang seperti ponsel.


Jelas tidak lah gratis, siapa pun yang menggunakan jasanya selalu meminta imbalan berupa uang, baik sistem transfer maupun cash yang dibayarkan oleh pihak keluarga para penghuni sel.


Hal ini disampaikan oleh A Kartadinata, pengusaha batu bara bahwa dirinya salah satu korban menjadi modus oknum petugas kebersihan Rutan Pondok Bambu Jakarta Selatan tersebut. 


"Mungkin puluhan juta sudah. Ah jago acting kenapa nggak daftar main sinetron sekalian? Cara kerjanya berpura-pura membuang sampah dan kembalinya memasukan ponsel para si tahanan. Makanya sering ada sidak ditemukan ponsel, dia salah satu orang yang memasukan". Sebutnya.


"Apa yang sama sampaikan ini semuanya ada  bukti percakapan dan bukti transfernya kok". Tukasnya melalui via ponsel kepada media ini, Minggu (29/11/2020).


Sementara, Tg saat dihubungi melalui pesan singkat whatsapp dan telpon membantah bahwa dirinya melakukan hal tersebut. Dia berdalih terlebih sebagai petugas kebersihan tidak lah mungkin sampai mampu memasukan barang yang dilarang berada dalam Rumah Tahanan tersebut.


"Meminta uang kepada napi? Saya hanya bertugas dikebersihan pak, mana ada wewenang saya untuk minta uang. Jangan percaya atau cuma dengar mereka bicara begitu, apa yang disampaikan itu tidak benar". Tutupnya. (nto)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)