Ketgam : Bupati Batu Bara Ir Zahir M.AP (baju putih) saat menerima penghargaan dari Ketua SPS Sumut Minggu 29/11/2020.
Batu Bara, suarakpk.com - Bupati Batu Ir Zahir M.AP menerima anugerah dengan kata lain penghargaan dari Serikat Pekerja Pers (SPS) Cabang Sumatera Utara (Sumut) pada acara Awarding Night (malam penghargaan) di Hotel Santika Premiere Dyandra, Medan Minggu (29/11/2020).
Anugerah tersebut didapat karena kedekatan Bupati Batu Bara Ir Zahir M.AP dengan para insan pers.
Selain Bupati, yang mendapatkan penghargaan adalah Gubsu dan Wagubsu
Hadir : Ketua SPS Cabang Sumut H Farinda Putra Sinik SE, Ketua SPS Pusat Januar Primadi Ruswita, Wakil Ketua Dewan Pers Pusat Hendri CH Bangun, Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi, Wakil Gubernur (Wagubsu) Sumut Musa Rajekshah, Bupati Batu Bara Ir H Zahir M.AP, Pimpinan Besar MABMI Datok Seri H Syamsul Arifin SE, Walikota Tebing Tinggi, Bupati Labuhan Batu, Bupati Deli Serdang, Bupati padang lawas, Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara dan Pimpinan Redaksi Media Pers se - Sumatera Utara.
Dalam sambutan Ketua SPS Cabang Sumut H Farinda Putra menyampaikan, pada masa ini pers khususnya media cetak mengalami kesulitan. Dilihat dari turunnya OPLAH, turunnya minat baca surat kabar dalam masyarakat. Dan turunnya pendapatan iklan.
Kami pers mengalami kesulitan sangat luar biasa, karena inovasi digital terlebih di masa pandemi Covid - 19.
Kami memberikan penghargaan kepada pemimpin daerah yang sangat dekat dengan kawan media pers salah satunya Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut Bapak Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah dan Bupati yang sangat dekat dengan wartawan yaitu Bupati Batu Bara Bapak Ir H Zahir M.AP.
Kita berharap semua surat kabar kedepannya lebih baik, maju dan berjaya. Kami juga mengadakan ini untuk memotivasi para media di Sumatera Utara.
Sementara Gubsu Edy Rahmayadi menjelaskan, pada tahun 1885 pers sudah masuk di Sumatera Utara. Dan sejak diberlakukan undang - undang tentang pers, media pertama di Sumatera Utara yang berdiri yaitu Harian Mimbar Umum. Republik ini tanpa pers seperti makan sayur tanpa garam, karena pers adalah penyampaian berita dan informasi. Jika media pers mati, maka informasi akan mati juga, untuk itu kita harus saling mendukung dan berkerjasama antar media pers dan pemerintahan, tetapi di sisi lain pers juga harus terpecaya.
Menurut Edy, pada masa pandemi ini ada 3 (Tiga) hal yang harus di jaga :
1. Kesehatan Rakyat, 2. Ekonomi dan 3. Politik.
" Saya berharap pers dan pemerintahan saling bekerjasama menjaga tiga hal itu dan semua ini demi kesejahteraan dan kemajuan rakyat Sumatera Utara.
(575)



Tidak ada komentar:
Posting Komentar