Ketgam pedagang tikar 'Utuh' (baju batik) yang jatuh kesungai dibantu warga Sabtu 27/06/2020.
Batu Bara, suarakpk.com - Miris, Jembatan penghubung antara Kabupaten Batu Bara dengan Kabupaten Serdang bedagai (Sergai) yang roboh setahun lalu sudah 2 kali dikerjakan.
Baru -baru ini jembatan yang dimaksud diperbaiki lagi oleh Dinas PUPR Kabupaten Batu Bara.
Namun sayangnya, jembatan darurat yang terbuat dari batang kelapa itu diduga terlalu tinggi dan terkesan asal jadi, sehingga para pengendara bermotor sulit melalui dan mengakibatkan seorang pedagang keliling penjual tikar Warga Perbaungan Kabupaten Sergai bernama Utuh (60) terjun bebas kedalam sungai tersebut Sabtu (27/06/2020).
Pada kejadian, Utuh kehilangan Hp, Sandal serta barang bawaan lainnya hanyut terbawa arus sungai.
Menurut keterangan warga setempat, selain Utuh pedagang keliling penjual tikar yang terjun bebas kedalam sungai sebelumnya juga ada korban lain.
"Tadi subuh juga ada 2 orang yang jatuh, mereka membawa Al quran, rencananya mau di sedekahkan ke Panti Asuhan, namun karena tingginya jembatan, membuat pengendara agak sulit melalui dan akibatnya Al qu'ran yang dibawa terjatuh kedalam sungai " tutur Ni.
(575)


Tidak ada komentar:
Posting Komentar