SULSEL, GOWA, suarakpk.com – Rasa bahagia dan bersyukur dirasakan oleh 41
kepala keluarga di Kelurahan Batangkaluku, Kecamatan Somba Opu, Kota Makassar,
Selawesi Selatan. Pasalnya, penantian mereka mendapatkan bantuan sembako terdampak
covid 19, akhirnya sampai juga. Seperti yang terlihat beberapa waktu lalu,
Jumat (8/5) di balai desa, ke 41 warga tersebut berkumpul untuk mengambil
bantuan sembako dari pemerintah.
Sebagaimana diungkapkan oleh salah satu warga yang
mengaku, bahwa sebelumnya hampir dirinya bersama warga lainnya, hamper setiap
hari bolak-balik ke RW dan RT untuk menanyakan tentang bantuan sembako
pemerintah, namun diperoleh informasi dari RT dan RW bahwa data mereka tidak masuk
kategori mendapat sembako gratis.
“Itulah membuat kami sangat bahagia dan kami
berterima kasih kepada Pak Lurah dan pak Camat Somba Opu yang menerima kami
untuk mendapat paket sembako gratis, sebab saat ini kami tidak punya pekerjaan
apalagi PSBB di Makassar dan PSBB di Kabupaten Gowa Oleh karena itu kami
berharap ke depannya lagi tolong kami diperhatikan dan jangan lupakan kami,” tutur
Ety panar.
Sementara, Lurah Batangkaluku, Syahiruddin S. Sos, mengatakan
pemerintah kelurahan telah menyerahkan sembako ke RW masing masing untuk dibagi
ke warganya sesuai data.
“Kami sebagai pemerintah, siap melayani masyarakat
kapan saja masyarakat butuh, itulah tugas kami sebagai pelayan masyarakat,”
ucapnya.
Syahiruddin menjelaskan, bagi warga yang belum
terdata di RT dan RW untuk bisa datang
ke kantor lurah dengan membawa KK masing-masing, agar dapat diproses dan
bantuan sembako yang akan dibagi saat ini adalah dari PKK Dinas Sosial
Kabupaten Gowa.
“Oleh karena itu, kalau masih ada warga yang belum
dapat, mohon bersabar, kami sebagai pemerintah tetap berusaha apalagi di
kondisi saat ini, sebab kita berperang melawan virus Corona atau disebut covid
19,” jelasnya.
Di sisi lain, Camat Somba Opu, Agus Salim, S. Sos.
M. Si menegaskan bahwa di Kecamatan Somba Opu tidak boleh ada masyarakatnya
yang lapar karena virus Corona, dikatakannya, semua yang terkena dampak akan
mendapat sembako secara gratis oleh pemerintah.
Agus Salim meminta kepada masyarakat wajib mematuhi
aturan yang dilakukan oleh pemerintah seperti PSBB yang diberlakukan di Kabupaten
Gowa.
“Jadi dibutuhkan kerjasama yang baik antara
pemerintah dan masyarakat, khusus saat ini PSBB di Kabupaten Gowa dilarang
untuk berkumpul ataupun bikin acara, itu tidak boleh dan dan harus memakai
masker, jaga jarak satu sama lain agar
virus corona cepat diatasi,” pungkas Agussalim. (Domi)
Sungguh mulia hati pak lurah dan pak camat somba Opu Gowa smga sehat selalu ya pak
BalasHapus