Petani Desa Semawung Bersama TNI Membuat Bendungan Darurat - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

07 Februari 2020

Petani Desa Semawung Bersama TNI Membuat Bendungan Darurat


PURWOREJO, suarakpk.com – Menghadapi musim tanam yang telah tiba, petani Desa Semawung Kecamatan Purworejo Kabupaten Purworejo hari ini, Jumat (7/2) melakukan kerja bakti membuat bendungan darurat sungai babrik di Desa Ganggeng Kecamatan Purworejo agar dapat mengalir ke saluran irigasi Desa semawung, hal tersebut dilakukan sebagai upaya menyikapi Bendugan kebangsan yang jebol dan belum kunjung diperbaiki.
Kerja Bakti para Petani dibantu personil TNI dari Koramil 01/Purworejo membuat bendungan darurat secara manual dengan bronjong bambu dan karung berisi bantu untuk menahan air sehingga mengalir menuju saluran sekunder.
Dituturkan oleh Kepala Urusan Umum (kaurum) Desa Semawung, Edi Suyanto bahwa pada bulan Maret 2019 terjadi banjir besar, sehingga mengakibatkan bendungan primer hancur 85 persen.
“Dengan membuat bendungan darurat ini, akan membuat petani bisa mengolah lahan sehingga akan mendapatkan hasil panen,” tuturnya.
Dikatakan Edi, bendungan darurat ini sangat dibutuhkan, sebab dengan rusaknya bendungan kebangsan para petani terhambat dalam mengolah lahan dan apabila tidak terdukung air yang cukup maka ancaman gagal panen akan menjadi nyata.
“Kami berharap agar bendungan primer kebangsan  bisa dibangun kembali sehingga para petani dalam setiap tahunnya tidak mengalami gangguan gagal panen, karena 90 persen warga Desa Semawung adalah bermata pencaharian sebagai petani,” katanya.
Ditambahkan Edi, bahwa secara keseluruhan lahan pertanian yang terdampak oleh rusaknya bendungan kebangsan seluas 165 hektar sedangkan untuk wilayah Desa Semawung sendiri 96 hektar.
Sementara itu Komandan Koramil 01 Purworejo, Kapten Infanteri Amad Kurdi yang memimpin langsung anggotanya dalam kerja bakti tersebut mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut merupakan upaya untuk pendampingan terhadap petani Desa Semawung dalam mengatasi permasalahan irigasi yang terdampak oleh jebolnya bendungan kebangsan.
“Semoga dengan adanya bendungan darurat ini, bisa mengaliri sawah yang sementara, sekalipun sudah musim penghujan tetapi belum bisa untuk diolah dan ditanami”, uangkapnya.
Menurutnya, dengan kondisi seperti ini, diharapkan pemerintah daerah melalui Dinas Pengairan bisa memberi solusi ataupun tindakan karena sangat di harapkan oleh petani dengan bermasalahnya irigasi. Hal ini akan berdampak kepada perekonomian masyarakat Desa Semawung yang mayoritas sebagai petani.
“Kami TNI akan terus mendampingi petani sebagai upaya kusus untuk mensukseskan program swasembada pangan nasional yang di programkan oleh pemerintah pusat,” pungkas Kapten infanteri Ahmad Kurdi. (Alex/BS/red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)