Polsek Medang Deras Amankan Pelaku Curat

Ketgam pelaku Curat Rahmatan Syahputra als Amat Itam saat diamankan petugas.

Batu Bara, suarakpk.com - Team Unit Reskrim Polsek Medang Deras Polres Batu Bara yang dipimpin Kanit Reskrim Ipda A. Sitorus telah berhasil melakukan Penangkapan 1(satu) orang pelaku pencurian dengan pemberatan (Curat) bernama Rahmat Syahputra Als Mat Itam (24), warga Jln. Sutan SYARIFAH Kel. Pangkalan Dodek Baru Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara Sumatera Utara. 

 

Kejadian Rabu 13 November 2019 dirumah Erpan (31) sekira pkl 03:00 Wib di Rumah korban Lingk III Jln Teluk Kel. Pangkalan Dodek Kec. Medang Deras Kabupaten Batu Bara.

Berdasarkan Laporan Polisi No. Pol. :LP/86/XI/2019/Sek.M.Deras, tanggal 15 November 2019 dan Sp. kap/108/XII/2019 dengan 2 orang saksi Ramli als Aseng dan Sri Rahayu.

Menurut Kapolsek Medang Deras AKP Jhony Andries SH melalui Kanit reskrim Ipda Anto Sitorus Kamis (12/12/2019), sewaktu terjadi pencurian korban sedang pergi bersama dengan keluarganya atau rumah dalam keadaan kosong, bahwa pelaku masuk kedalam rumah dengan cara merusak rantai Besi dan gembok pintu depan rumah.

Kemudian pelaku masuk kedalam rumah dan mengambil barang2 milik korban, berupa Celengan berisikan uang,  3 (tiga) bungkus sprei tempat tidur, 3 (tiga) buah dompet berisikan surat2 sehingga korban mengalami kerugian secara Materil Rp 5.000.000.-(Lima juta rupiah).

 

Atas Laporan tersebut Team melakukan Penyelidikan kemudian mendapatkan Informasi dan petunjuk bahwa pelaku Pencurian tersebut adalah Rahmat Syahputra Als Mat Itam, kemudian berhasil menangkap tersangka yang mengakui semua perbuatannya dan menyita barang bukti 1(satu) buah Celengan Plastik yang telah kosong, 1(satu) bungkus Sprei tempat tidur, 1(satu) buah gambol yang telah rusak dan 1(satu) utas Rantai besi.

" Banyak kali kasusnya bang, namun tipiring semua sehingga persoalannya tidak pernah duduk, selain itu banyak kali pengaduan Masyarakat tentang Dia (Mat Itam-red), kami pun kewalahan, namun kali ini perkaranya sudah duduk" jelas Anto. (Tim)