SEMARANG, suarakpk.com - Unit Transfusi Darah PMI Kota Semarang kembali memberikan penghargaan kepada pendonor darah sukarela untuk donasi ke-25. Acara ini diadakan di aula kantor PMI Kota Semarang jalan Mgr. Soegijopranoto No. 31 Semarang, Sabtu (23/9). Pemberian penghargaan berupa piagam ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Ulang Tahun PMI ke-72 tahun. Penghargaan ini diberikan kepada 250 pendonor.
Dalam sambutannya, Walikota Semarang yang diwakili Sekretaris Dinas Sosial, Joko Rakito mengatakan, Pemkot Semarang mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kota Semarang yang telah mendonorkan darahnya dengan sukarela.
"Namun kami juga berharap bagi pendonor tidak hanya berhenti disini tapi harus bisa ke-50, 75, hingga 100 kali kalau mampu. Untuk ini Pak Wali juga mengajak pendonor untuk menjadi agen bagi tetangga, kawan, masyarakat, dan keluarga untuk diajak donor darah suka rela. Kalau perlu tiap tahun harus meningkat pendonornya," tandasnya.
Seperti kita ketahui bahwa dengan donor darah badan akan menjadi sehat karena kesehatan kita bisa terpantau terus. Ibarat mobil donor darah adalah ganti oli untuk manusia.
"Donor darah juga perbuatan mulia karena kita bisa menyelamatkan nyawa manusia." Jelasnya lebih lanjut.
Sementara Sekretaris Pengurus PMI Kota Semarang, Surachman mengatakan, bahwa kebutuhan darah di Kota Semarang sudah tercukupi. Bahkan daerah Semarang sekitarnya banyak yang mengambil dari kita. "Ini semua tidak terlepas dari kesadaran masyarakat pendonor yang terus meningkat. Apalagi sekarang darah ditanggung BPJS Kesehatan sehingga permintaan darah terus meningkat. 1 hari saja permintaan darah untuk distribusi rumah sakit mencapai 300 - 350 kantong." Terang Surachman.
"Donor darah merupakan perbuatan yang mulia karena bisa menyelamatkan nyawa manusia. Ini tidak bisa diganti oleh apapun. Jika orang donor uang itu biasa tapi kalau donor darah itu baru luar biasaI" Imbuhnya. (Wawan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar