Lamongan, suarakpk.com - Anggaran Dinas Pendidikan (disdik) Kabupaten Lamongan bakal lebih gemuk dibandingkan sebelumnya, sebab sesuai dengan dekumen. plafonprioritas Anggaran Sementara (PPAS) perubahan APBD 2017. anggaran Disdik Kabupaten Lamongan yang sebelumnya Rp.49 miliar, di APBD-P naik menjadi Rp.126 miliar, atau bakal ada tambahan anggaran sekitar Rp.77,3 miliar. sehingga kenaikannya sekitar 156 persen.
"Pembahasan masih di disdik, ada kenaikan yang cukup tinggi." kata wakil Ketua DPRD Lamongan, Saim kemarin (22/7).
Menurut Saim, penambahan itu muncul setelah dilakukan pembahasan antara Badan Anggaran (Banggar) dan tim anggaran eksekutif. Sebab dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) yang sebelumya belum dimasukkan dalam APBD 2017.
"Ada perubahan regulasi tentang BOS. Maka dana tersebut kemudian dicantumkan dalam APBD-P, kenaikan itu karena ada dana BOS" imbuhnya.
Menurutnya dana BOS yang bersumber dari APBN itu sesuai regulasi tentang BOS yang baru, Harus dicamtumkan dalam dokumen APBD.
"Karna total dana BOS sekitar Rp.77 miliar untuk siswa se-lamongan, ada juga untuk perbaikan gedung, tapi yang banyak itu memang untuk BOS" jelas Saim kepada suarakpk.com.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Lamongan, Ali Makhfud mengaku, belum mengetahui tentang rencana kenaikan angaran DisDik Lamongan sehingga politikus PAN itu belum bisa berkomentar lebih banyak, "saya belum melihat secara deteil." jarnya.
Hingga berita ini turunkan, suarakpk.com belum mendapatkan konfirmasi secara langsung dari kepala Disdik lamongan Adi Suwito. (Asna)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar