YOGYAKARTA, suarakpk.com - Perwakilan Redaksi Surat Kabar Investigasi SUARAKPK untuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta terus mengembangkan peredaran dan memperkenalkan sebuah media pendidikan hukum dan pencegahan korupsi melalui karya tulis jurnalistik yang mengedepankan Sistem Moral Bangsa ke berbagai elemen masyarakat di wilayahnya hingga ke para akademisi di Yogyakarta. Seperti yang dilakukan oleh Kepala Perwakilan DIY, Zulfan Purnomo,SH mengunjungi dan bersilaturahmi ke Universitas PGRI Yogyakarta, kedatangan Zulfan diterima langsung oleh Kepala Lembaga Kemahasiswaan dan Kerjasama Universitas PGRI Yogyakarta, Sigit Handoko. SH. MH diruang kerjanya selasa 1 mei 2018 kemarin.
Dalam penerimaan kedatangan Surat Kabar Investigasi SUARAKPK di kantornya, Sigit mengatakan, bahwa media online investigasi suarakpk.com maupun cetaknya, sangatlah baik dan memberikan berita hangat serta obyektif, sehingga disukai masyarakat jogjakarta.
"Saya berharap ke depan, suarakpk bisa lebih memberikan isi berita yang edukatif dan pendidikan moral bangsa, serta dalam surat kabar ini benar-benar memberitakan berbagai hal yang terjadi di kalangan masyarakat baik secara instansional maupun secara personal khususnya masalah-masalah yang berkaitan dengan hukum."kata Sigit.
Menurut Sigit, Disamping memuat berita-berita yang berkaitan dengan masalah hukum, dalam surat kabar SUARAKPK ini juga memuat berita ringan tentang berbagai kegiatan yang ada di masyarakat seperti pembukaan festival, pengambilan sumpah jabatan para pejabat, pentas budaya dan lain sebagainya.
"Oleh karena itu sebagai lembaga pendidikan tinggi Universitas PGRI juga akan mengajak Surat Kabar Investigasi SUARAKPK ini untuk melakukan kerjasama." tuturnya.
Ditambahkan Sigit maksud tujuan kerjasama yang diinginkan agar kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan Universitas PGRI Yogyakarta dapat diberitakan atau disebarluaskan ke masyarakat melalui surat kabar dan harian online SUARAKPK.
"Ke depannya tidak hanya dimuat kegiatan-kegiatan yang ada di kampus, tetapi bisa juga merambah ke hal-hal lain yang berkaitan dengan pendidikan hukum dan pencegahan korupsi." ujar Sigit.
Lebih lanjut, Sigit juga berharap media SUARAKPK bisa membumi dan disenangi masyarakat yogjakarta.
"sebagai media education kontrol sosial dan tentunya bisa mengurangi tindak kejahatan yang terjadi dengan mengedepankan proses hukum yang berlaku." pungkas Sigit. (pepen)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar