RAJA AMPAT, suarakpk.com - PLN Raja Ampat targetkan kedepannya meningkatkan pelayananan bagi rakyat, serta untuk meningkatkan sarana dan prasana bagi masyarakat Raja Ampat dalam penerangan. Fasilitas dua unit mesin didatangkan dari Nabire beberapa minggu yang lalu oleh PLN Raja Ampat di bawah pengawasan area Sorong.
Sebelumnya di sampaikan pimpinan PLN Raja Ampat terkait adanya pemadaman di waisai yang sejauh ini terjadi. Manajer PLN Raja Ampat Andi, kepada suarakpk.com di Kantor PLN Jumat (13/04/2018) menjelaskan penyebab Terjadinya pemadaman.
"Disebabkan Seperti kabel putus, Pohon Tumbang dan kelelawar.
Seperti yang pernah Terjadi di Raja ampat, oleh Oknum yang tidak bertanggun jawab sehingga melempar sendal di atas kabel akhirnya listrik terganggu,"terangnya.
Andi kepala PLN Raja Ampat area Sorong menyampaikan bahwa PLN Raja Ampat saat jadwal pemadaman dan gangguan Terduga dan Tak Terduga.
"Sudah Menyurati petinggi-petinggi lembaga pemerintah kabupaten Raja Ampat untuk info pemadaman dalam hal ini DPRD, Kapolres,Dandramil, Danposal, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat," ungkapnya.
Manajer PLN Raja ampat Andi mengungkapkan bahwa mesin No.7 berkasitas 800 kw pemakaian sudah normal dan menambah panjang Jaringan Listrik.
"Sebagaimana kita ketahui bahwa sektor kelistrkan merupakan lokomotif bagi semua aspek pembangunan. PLN Raja Ampat berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," tutur Andi.
Apapun yang menjadi resiko bagi pihak PLN sudah tentu menjadi tugas dan tanggung jawab manajer PLN Raja Ampat. Sehingga target kedepannya meningkatkan pelayanan yang baik bagi masyarakat menuju Papua Terang Tahun 2020 sebagaimana yang di sampaikan Oleh ir.H.Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia.
( Derek)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar