Kapolda Jateng Siap Bersinergi Dengan Komnas Perlindungan Anak Jawa Tengah

SEMARANG, suarakpk.com - Dengan maraknya kekerasan terhadap anak akhir-akhir ini, menjadi perhatian tersendiri oleh Kapolda Jawa Tengah, Irjen.Pol.Drs.Condro Kirono, M.M., M.Hum. Hal tersebut diungkapkan Kapolda saat menerima kunjungan Komisi Nasional Perlindungan Anak perwakilan Jawa Tengah siang tadi, Rabu (21/2) di ruang kerja Kapolda Jawa Tengah.

Kapolda terlihat menyambut dengan baik dan memberikan suport penuh terhadap kerja sosial Komnas Perlindungan Anak Provinsi Jawa Tengah.
Menurut Kapolda, jika Kepolisian sudah berupaya secara maksimal dan memberikan ruang serta penanganan khusus terkait persoalan hukum yang menyangkut dan melibatkan anak.
"Saya sangat mendukung kehadiran Komnas Perlindungan Anak di Jawa Tengah dan berharap bisa bersinergi dalam menekan tindakkan kekerasan kepada anak." kata Kapolda Jawa Tengah yang didampingi Kanit I PPA Rekrimum Polda Jateng, Kompol Sulis.
Dijelaskan Kapolda bahwa sampai saat ini Polda Jawa Tengah sedang berupaya untuk membuat ruang tahanan khusus anak hingga ke polres polrea sejawa tengah.
"kami memang sudah memiliki ruang tahan khusus anak, namun masih terbatas." jelas Kapolda didepan para Pengurus Komnas Perlindungan Anak Jawa Tengah.
Dalam kesempatan itu pula, Kapolda berharapa ada sinergi antara Komnas Perlindungan Anak dengan Penyidik PPA.

Bahkan Pengurus Komnas PA menjadi terkejut dan senang saat Kapolda mengatakan saat pelantikkan Pengurus Komnas Perlindungan Anak Jawa Tengah, Kapolda berjanji akan membantu konsumsinya. Hal tersebut diungkapkan Kapolda sebagai rasa kepeduliannya terhadap anak di Jawa Tengah, sehingga diharapkan dengan kehadiran Komnas Perlindungan Anak di Jawa Tengah bisa membantu memberikank kontribusi moral untuk anak anak di Jawa Tengah.
Sementara, Ketua Komnas Perlindungan Anak Jawa Tengah, Dr.H.Endar Susilo,SH.,MH mengukapkan rasa terimakasihnya kepada Kapolda Jawa Tengah dalam kepeduliannya untuk bidang perlindungan anak di Jawa Tengah.
"Kami sangat bersyukur dan berterimakasih atas dukungan dan keterbukaan Kapolda kepada Perlindungan Anak di Jawa Tengah." kata Endar saat usai bertemu dengan Kapolda Jawa Tengah siang tadi, Rabu (21/2).
Endar memastikan jika pengurus Komnas Perlindungan Anak di Jawa Tengah hingga pengurus tingkat kota kabupaten akan bersinergi dengan kepolisian dalam menangani kasus kasus hukum yang melibatkan anak, komnas perlindungan anak akan memberikan pendampingan hukum kepada anak yang sedang tersandung persoalan hukum.
"kami akan selalu bersinergi dengan kepolisian di Jawa Tengah,mulai dari tingkat provinsi hingga kota kabupaten sejawa tengah. Dan kami akan memberikan pendampingan hukum terhadap korban kekerasan anak maupun persoalan hukum yang melibatkan anak di bawah umur." jelas Endar.
Senada, Sekretaris Komnas Perlindungan Anak Provinsi Jawa Tengah, Imam Supaat menjelaskan, jika Komnas Perlindungan Anak Provinsi Jawa Tengah membuka setiap pengaduan dan laporan persoalan hukum yang melibatkan anak di Jawa Tengah.
"Kami akan selalu membuka kepada masyarakat Jawa Tengah yang mengalami perkara hukum yang melibatkan anak." jelas Imam.
Selain itu, Imam juga mengungkapkan bahwa Komnas Perlindungan Anak juga akan terus mensosialisasikan program stop kekerasan terhadap anak serta ikut mengawasi pengusaha yang memperkerjakan anak di bawah umur serta memberikan pendidikan moral kepada anak anak di seluruh jawa tengah.
"selain bantuan hukum kepada anak, kami juga akan turut mengawasi perusahaan perusahaan atau usaha lainnya yang memperkerjakan anak di bawah umur. Dan kami akan menurunkan tim investigasi Komnas Perlindungan Anak di kota kabupaten se jawa tengah, yang akan bekerjasama dengan Komnas Perlindungan Anak Kota Kabupaten dan kepolisian setempat." pungkas Imam. (005/red)