LABUHANBATU, suarakpk.com - Tomi (46) pusing tujuh keliling. Belum lagi proyeknya menghasilkan uang, kini dia malah buntung. Hal ini terjadi setelah tiga orang tak dikenal (OTK) menghadang dan melarikan dump truk Mitsubishi Colt Diesel FE 74 HDV nomor polisi BK 8976 YG berisikan kerikil jenis Petrun, uang tunai Rp 2 juta atau mengalami kerugian sekitar Rp356 juta.
Informasi yang diterima, peristiwa pencurian dengan kekerasan ini terjadi di Jalan Lintas Sumatera Desa N-3, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Senin (15/1/2018) sekira pukul 04.00. Di mana, Suprianto (42) dan Halim (45) saat itu akan mengantarkan batu kerikil jenis Petrun ke PT. HSJ di Kecamatan Negeri Lama dengan menggunakan satu unit mobil dump truk Mitsubishi Colt Diesel FE 74 HDV
Dalam perjalanan, mobil yang mereka kenderai dihadang tiga laki-laki yang tidak dikenal dengan menggunakan satu unit mobil Avanza warna Hitam tanpa nomor polisi.
"Sopir dan kernet dibuang di Jalan Baru di perkebunan Desa N-4, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu. Setelah saksi berhasil membebaskan diri dari ikatan, lalu saksi menghubungi pelapor (Tomi) melalui HP dan memberitahukan kejadian tersebut," ujar Kapolsek Bilah Hulu, AKP Natanael Panjaitan melalui Kanit Reskrim, Ipda Elimawan Sitorus.
Dalam kejadi tersebut, imbuh Kanit, pelaku berhasil mengambil satu unit mobil dump truk berikut STNK dan buku inspeksi mobilnya, satu lembsar SIM antas nama Suprianto, uang kontan sebesar Rp 2 juta serta satu unit HP merk NOKIA.
"Atas kejadian tersebut, pelapor mengalami kerugian materi yang ditaksir sekitar Rp 356.187.000," jelas Kanit.
Dalam hal ini, pihaknya semaksimal mungkin akan menggungkap kasus ini
"Kami juga berharap kepada warga Labuhanbatu Raya, khususnya untuk membantu pihak kepolisian apabila menemukan oknum ini dan mobil barang yang dimaksud.
Mohon doa dan dukungannya agar kasus ini cepat terungkap," kata Kanit mengakhiri (IR.012).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar