Upacara penutupan Latihan Pembentukan Batalyon Raider Gelombang IV Yonif 113/JS TA 2017 diselenggarakan, Jumat (08/12) di Pusdik Kopassus Daun Lumbung, Jln. Veteran Kelurahan Tambakreja Kecamatan Cilacap Selatan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Dalam Latihan Pembentukan Batalyon Raider ini dimulai dari Pusat Pendidikan Komando Pasukan Khusus (Pusdik Kopassus) Batujajar Bandung Jawa Barat dan berakhir di Pusdik Kopassus Daun Lumbung Cilacap, diikuti oleh 750 prajurit dari Batalyon Infanteri (Yonif) 113/JS Komando Daerah Militer (Kodam) Iskandar Muda.
Upacara penutupan latihan dihadiri Danpusdikpassus Kolonel Inf. Sumirating Baskoro, Pabandya Lat Kodam Iskandar Muda Letkol Inf. Aji, Danrem 071/WK yang diwakili Pasiopslat Mayor Inf. Saeroji, Danlanal Cilacap Kolonel Laut (P) Agus Prabowo Adi, S.E, Kapolres Cilacap AKBP Djoko Julianto, Danramil 01/Cilacap Kapten Kav. Nur Shohib Ansori, Kapolsek Cilacap Selatan AKP Totok Nuryanto, Kapolsek Cilacap Selatan AKP Aceng, Dan Subpom IV/1-1 Cilacap Kapten CPM Ngali Murtodho, Dan Denpomal Cilacap Mayor Laut (PM) Okta serta keluarga para siswa latihan Raider.
Selain menutup, Kasdam IM, Brigjen TNI Achmad Daniel Chardin juga melantik para siswa Latihan Pembentukan Batalyon Raider Gelombang IV Yonif -113/Jaya Sakti TA 2017.
Dalam sambutan tertulisnya, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Mulyono yang dibacakan Kasdam IM, Brigjen TNI Achmad Daniel Chardin mengucapkan selamat dan terima kasih atas semangat dan kerja kerasnya dalam mengikuti rangkaian kegiatan latihan ini.
“Semoga kualifikasi Rider yang telah disandang dapat menambah keterampilan dan kemampuan serta rasa percaya diri para prajurit sehingga mampu meraih kesuksesan dalam menjalankan tugas-tugas satuan di masa depan,” katanya dihadapan seluruh prajurit Raider Yonif 113/JS.
Kasad menambahkan, standarisasi kualifikasi raider sebagai satuan yang memiliki banyak keistimewaan, sangat penting bagi eksistensi satuan jajaran Angkatan Darat di masa yang akan datang sebagai bagian dari implementasi kebijakan pimpinan Angkatan Darat.
“Perubahan status sebagai satuan Raider mengandung arti sebagai peningkatan kemampuan satuan yang harus selalu dipelihara, sehingga siap ditugaskan dalam rangka mendukung tugas pokok Angkatan Darat sekaligus guna menghadapi tantangan tugas ke depan yang semakin kompleks,” jelasnya.
Selain itu, menurut Kasad salah satu karakteristik dari Batalyon Infanteri Raider adalah merupakan satuan yang disiapkan untuk menghadapi perkembangan strategis berdasarkan kepada hakekat ancaman yang akan terjadi menurut tipologi wilayah masing-masing.
“Dengan berakhirnya latihan pembentukan Raider ini, maka kualifikasi kemampuan sebagai prajurit Raider mulai saat ini telah resmi kalian sandang,” tegasnya.
Setiap prajurit Raider, tandasnya harus siap untuk melaksanakan tugas-tugas dalam operasi khusus seperti operasi Raid (Redundant Array of Independent Disks – red) penghancuran dan operasi pembebasan tawanan, operasi-operasi lawan gerilya dan pertempuran jarak dekat sebagaimana tugas pokok Batalyon Infanteri Raider pada umumnya.
“Tentunya hal tersebut sejalan dengan peran Batalyon Infanteri Raider 113/Jaya Sakti yang merupakan satuan pemukul di bawah komando dan pengendalian Korem 011/Lilawangsa dalam mengawal ketahanan NKRI di bumi Rencong khususnya dan Indonesia pada umumnya yang berkarakteristik kepulauan,” imbuhnya.
Kasad juga berharap agar setiap prajurit Raider selalu siap dan mampu beroperasi di segala bentuk Medan dan cuaca sesuai dengan tuntutan tugas yang diberikan selanjutnya. Keterampilan teknik dan taktik Rider yang telah diperoleh harus senantiasa dipelihara dan ditingkatkan kualitasnya di satuan, guna menghadapi tantangan tugas di masa depan karena kualifikasi Rider yang telah diraih ini melalui perjuangan dan latihan keras.
“Tetaplah membentuk sebagai prajurit yang rendah hati, bijaksana dan tidak arogan. Kenali dirimu dan selalu berupaya untuk memperbaiki kekurangan dan kelemahan yang ada dengan berlatih secara sungguh-sungguh untuk memperoleh kesempurnaan prajurit Raider yang memiliki mutu yang hebat yaitu mampu bergerak secara cepat-cepat dan siap untuk mendekati, merebut dan menghancurkan sasaran,” pungkasnya. (IR.012.RED/Jtg – Pendim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar