Pemdes Mendenrejo Bagikan 40 Ekor Kambing Bagi Warga Kurang Mampu.

 

Blora.suarakpk.com - Dihalaman pendopo balai desa Mendenrejo, kecamatan Kradenan kab Blora,pemerintahan desa Mendenrejo telah memberikan bantuan kambing unggul jenis etawa, sebanyak 40 ekor,kepada 40 warga desa Mendenrejo yang kurang mampu. Kambing sebanyak 40 ekor di danai dari dana desa pos ketahanan pangan  sebesar Rp.120.000.000,-(seratus dua puluh juta rupiah) tahun anggaran 2024. Memang tahun ini pos ketahanan pangan sebagian diperuntukan bantuan ternak kambing, disamping diperuntukan program jalan  pertanian (JUT) ,juga untuk membeli beberapa unit mesin pencacah pakan ternak ,Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik ,tentunya ya menggunakan anggaran program ketahanan pangan yang ada.

Saat konfirmasi  kepada kades Mendenrejo,Supari setelah pembagian kambing kepada warganya menjelaskan," pemdes Mendenrejo setiap tahun menganggarkan bantuan kambing jenis unggul kepada warganya yang kurang mampu dengan harapan, setelah kambing di pelihara warga,paling tidak 6 Bulan 8 bulan kambing sudah  bisa hamil dan beranak paling tidak 2 ekor kadang lebih, hal ini dengan harapan kedepannya bisa meningkatkan pendapatan ekonomi ,keluarga warganya yang masih kategori miskin,karena kambing dalam satu tahun bisa beranak 2 kali," Jelas Supari.

Supari juga meminta  maaf ,kepada warganya untuk bersabar, bagi warga nya yang belum mendapatkan bantuan kambing dari pemdes Mendenrejo,dari dana desa pos ketahanan pangan, Insa Alloh tahun depan bisa menganggarkan pengadaan kambing jenis unggul etawa lebih banyak lagi,supaya warga yang belum dapat tahun ini bisa mendapatkan bantuan kambing di tahun depan,"pinta Supari.

Acara  penyerahan bantuan kambing kepada warga .Juga dihadiri Babinkhamtikmas,Babin,desa Mendenrejo, pendamping desa,dan pengurus BPD.

Salah satu warga penerima ,sebut saja Pariyem (45),warga dukuh  menden,mengungkapkan sangat berterima kasih sudah mendapatkan bantuan kambing ,semoga dalam setahun sudah bunting dan bisa beranak,supaya kedepannya bisa meningkatkan ekonomi keluarganya yang hanya sebagai buruh tani,"ungkapnya .(Dwi/red)