RAHA, suarakpk.com
Memasuki sidang kedua kali kasus dugaan indikasi ijazah palsu yang ditersangkakan oleh pihak kepolsian yakni Kepala Desa (Kades) Lagasa Kecamatan Duruka Provinsi Sulawesi Tenggara, Asdam Sabrianto, memasuki sidang kedua.
Dalam sidang kali ini adalah tanggapan jaksa terhadap eksepsi pengacara La Jamuli.
Pantauan media ini terlihat ratusan warga Lagasa sudah padati taman di depan kantor Pengadilan Negeri (PN) Raha.
Kedatangan warga Lagasa ini adalah spontanitas untuk memberikan dukungan moril terhadap Kadesnya .
"Kami hadir dengan suka rela tanpa undur paksaan. Kades kami tidak bersalah. Makanya kami mohon dengan sangat kepada Majelis Hakim untuk putus bebas Kades kami,"Darto salah seorang warga Lagasa. (Udin Yaddi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar