BLORA, suarakpk.com - Bertempat di pendopo Manggala praja kecamatan Jati, Kabupaten Blora pengukuhan pengurus 11 desa dihadiri Forkompincam camat Jati Drs Muhari, peltu Jasman batitu ud Koramil 11/ Jati, perwakilan Polsek jati Aiptu Prayitno, kasium Polsek Jati, perwakilan PLKB,KUA,kades dan ketua PKK desa dan kader PKK masing masing desa. Pelaksanaan pengukuhan keluarga PKK gagah bencana dilaksanakan Senin, (29/08/2022) dimulai pukul 09.00 wib.
Diawali menyanjikan lagu Indonesia raya dan mars PKK ,doa ,kemudian pembacaan surat keputusan tentang pengangkatan petugas masing masing desa 11 desa dari 12 desa di kecamatan Jati,setelah pembacaan SK masing masih desa oleh staf kecamatan Drs Dudung membacakan semua desa meliputi desa Bangklean, Gempol, Kepoh,Tobo,Pelem, Jati,Doplang,Jegong, Singget, Gabusan,Pengkol Jagong.
Sedangkan untuk desa Randulawang sudah dilantik oleh kades Didik,beberapa waktu lalu pembacaan SK masing-masing desa,dilanjutkan pengukuhan kepala desa dari 11 desa yang disaksikan oleh Forcompincam Jati,dan disaksikan tamu undangan. Selesai pengukuhan pengurus tingkat desa dilakukan foto bersama masing masing desa bersama forcompincam.
Dalam sambutannya camat Jati Drs Muhari ,sangat berterima Kepada seluruh kepala desa yang hadir dan tiemnya ,serta tamu undangan.dan selamat kepada tiem desa yang telah di kukuhkan oleh kades .
Muhari menambahkan,"semoga setelah dilakukan pelantikan dan pengukuhan tiem desa keluarga PKK tangguh bencana semoga segera bekerja sesuwai tupoksinya ,bukan hanya seremonial atau untuk memenuhi target dari pusat saja. Karena dengan dikukuhkan tiem desa supaya segera bekerja mengadakan sosialisasi pembinaan di tiap desa dengan bekerja sama Babinsa dan Babinkamtikmas, serta dinas terkait," tambahnya.
"Tujuan dan sasaran dengan adanya tiem keluarga PKK tangguh bencana ini,meminimalkan bencana bencana di desa terutama warga yang usia renta,dengan memberikan kentongan kepada lansia yang jauh saudara dan anaknya,bila ada apa apa lansia tinggal pukul kentongan sebagai isyarat minta tolong,kepada tetangga terdekat,supaya bila ada masalah lansia segera bisa di tolong ditanggulangi,tiem maupun warga namanya bencana bisa angin puting beliung,kebakaran rumah,longsor tanah,banjir," pungkas Muhari.
Muhari juga mengajak seluruh desa di kecamatan Jati ,menjalankan dengan baik program ini,karena program PKK Tanggap dan tangguh Bencana ini merupakan program pusat sehingga kita semua harus menjalankan dengan baik toh semua ini juga untuk warga kita sendiri untuk keselamatan dan kenyamanan warga yang lansia.
Terpisah, Muhari juga mengungkapkan ," Kebanyakan warga kita yang di desa usia 60/75 tidak mempunyai HP dan jauh dari sanak saudara ,untuk hal hal yang tidak diinginkan Makanya pemerintah menghidupkan fungsi kentongan bambu,juga sebagai alat komunikasi siera milenium ini,tetep sangat diperlukan untuk memberitahukan tanda tanda bahaya disekitar kita," Ungkapnya.
(Dwi/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar