Gunungsitoli, suarakpk.com - Sekitar sebelas bulan lalu 25 Nofember 2021 atas permintaan SOM (sebut saja nama samaran red.) menerima berupa uang titipan dari TH, uang tersebut jelas SOM dipergunakan untuk keperluan modal belanja barang online.
Sesuai janji SOM bahwa uang titipan tersebut dikembalikan selang satu bulan saja. Aneh bin ajaib, kini sudah memasuki pertengahan bulan agustus 2022 namun tidak pernah kunjung uang tersebut dikembalikan SOM kepada TH.
SOM adalah seorang tenaga pengajar dilingkungan UPTD SD salah satu sekolah tingkat dasar di wilayah Kecamatan Gunungsitoli Selatan Kota Gunungsitoli sementara SOM berdomisili di Desa Lolowua Kecamatan Hiliserangkai Kabupaten Nias, papar TH.
TH yang sudah mulai jengkel melihat perilaku dengan beribu alasan SOM sehingga bernuansa pada unsur tindak pidana dugaan penipuan, dan TH berjanji segera melaporkan kasus tersebut ke pihak Polres Nias dalam waktu dekat, sebagaimana bukti-bukti yang sah, sehingga cukup menguatkan laporan untuk segera dibawa keranah hukum dan ditindak tuntas pihak aparat sesuai hukum yang berlaku dan berharap dapat sampai ke meja hijau di Pengadilan Negeri Gunungsitoli nantinya.
TH yang juga Wartawan media ini telah berulang kali mengkonfirmasi kepada SOM untuk pembayaran uang titipan tersebut namun hanya menjawab "saya usahakan, dengan janji yang berbelit-beli besok pagi, siang sore, malam dengan mentransfer dan lain sebagainya" sehingga memakan waktu hampir satu tahun kalender dengan cukup sabar.
TH yang masih memberi peluang kepada SOM sampai petang ini 15 Agustus 2022 untuk mengembalikan sebesar Rp 2. 375.000, sementara sisa yang tertinggal dikembalikan pada tanggal 22 Agustus 2022. Jika hal ini tidak dilaksanakan SOM maka TH berjanji kasusnya akan diserahkan kepada pihak Polres Nias. (531)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar