Rumah Kebanjiran, Jenazah Warga Mandawai Dievakuasi Gunakan Pikap - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

13 September 2021

Rumah Kebanjiran, Jenazah Warga Mandawai Dievakuasi Gunakan Pikap

FOTO : Warga Mandawai ketika dibawa pihak keluarga menggunakan Pikap karena ambulance tidak bisa masuk akibat banjir.


PALANGKA RAYA, suarakpk.com – Kondisi banjir sekarang ini membuat aktivitas masyarakat terhambat. Bahkan ada seorang warga di Jalan Mandawai, Kota Palangka Raya yang dikabarkan meninggal dunia akibat sakit harus dievakuasi.


Sahrudin (44) asal Anjir Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) meninggal dunia lantaran sakit maag asam lambung kronis, sehingga menghembuskan nafas terakhir pada 13 September 2021 pagi. 


Mirisnya, jenazah almarhum harus dievakuasi ke Masjid untuk disemayamkan karena rumahnya terdampak oleh banjir.


Jenazah almarhum dibawa ke kampung kelahirannya untuk dimakamkan. Lantaran ambulance tidak bisa masuk akibat kondisi debit air tinggi alias dalam, sehingga tidak bisa masuk. 


Pihak keluarga pun berinisiatif menggunakan mobil bak terbuka atau Pikap membawa jenazah melewati banjir, setelah sampai di tempat kering atau aman baru di masukan ke dalam ambulance.


Istri almarhum, Dayati (40) mengatakan kepada awak wartawan sore, keluarga terpaksa menggunakan Pikap untuk mengangkut jenazah suaminya melewati ambil.


"Ambulance nggak bisa masuk, terpaksa kami menggunakan Pikap dan setelah itu baru ke ambulance. Dibawa ke Anjir Banjarmasin dikuburkan disana," sebut istri almarhum.


Dayati menambah, suaminya menang mengidap penyakit maag kronis sejak beberapa tahun ini. Dan tadi pagi meninggalnya.


"Memang sakit. Sakit maag kronis dan hari ini dibawa ke Banjarmasin untuk dikubur disana," tutupnya.


Sementara, Serda Sunardi Babinsa Kelurahan Palangka membenarkan adanya warga binaan dirinya meninggal dunia dan harus dievakuasi ketempat lebih kering karen kondisi rumah yang ditinggali tergenang air.


"Katanya sakit maag. Ambulance tidak bisa masuk dan terpaksa menggunakan Pikap dan setelah itu disalin," tuturnya. (nto)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)