Warga Dukuh Kedungglagah Desa Pelem Kecamatan Jati Harapkan Kepedulian Bupati Blora - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

20 Maret 2021

Warga Dukuh Kedungglagah Desa Pelem Kecamatan Jati Harapkan Kepedulian Bupati Blora

 
(Foto : kondisi jalan penghubung antara Desa Jati dengan Desa Pelem)

BLORA, suarakpk.com - Keberadaan jalan merupakan hal penting dalam roda perekonomian dan kegiatan lainnya, hal tersebut sangat dirasakan warga Dukuh Kedungglagah Desa Pelem Kecamatan Jati Kabupaten Blora.


Jalan penghubung antar Desa Jati dan Desa Pelem yang kebetulan melewati kedungglagah  bagian  timur  mengalami kerusakan cukup parah sekali terlebih disaat musim hujan dengan kondisi licin dan berlumpur. Jalan menuju kabupaten sepanjang 1,5 km rusaknya 90% meliputi dari Kedungglagah menuju Dukuh Serut Desa Pelem.


(Foto : Kondisi Jalan setelah hujan)

Saat Awak Media suarakpk datang  untuk melihat secara langsung kondisi jalan yang sering diunggah netizen di medsos hari Sabtu, (18/03/2021), ternyata benar adannya jalan penghubung antar desa itu yang lewat Dukuh Kedungglagah sebelah barat sudah di rabat beton sampai di desa telah dibangun tahun 2018/2019, sedangkan sebelah timur  Kedungglagah ke Dukuh Serut belum dibangun masih berupa tanah  grosok dengan kondisi becek dan berlumpur.


Menurut penuturan warga banyak warga  yang terjatuh saat berkendara  karena kondisi jalan  berlubang, terlebih jika berkendara saat malam hari  warga merasa tidak nyaman karena takut terjatuh karena jalan licin berlumpur.


Hal ini dibenarkan salah satu warga yang kebetulan lewat di jalan ini, Dasno Warga Kedungglagah dirinya kasian anak - anak yang naik sepeda motor sering terjatuh. 


"Mohon kepada Bupati Blora H. Arif Rohman,S.IP., M.Si. untuk peduli keberadaan jalan Kabupaten Blora di wilayahnya untuk segera dibangun Tahun ini dengan pemadatan sirtu/grosok lagi supaya tidak berlumpur dan licin," harapnya.


Saat awak media suarakpk menemui Kepala Desa Pelem Gunawan di rumah kediamannya membenarkan keberadaan jalan kabupaten di wilayahnya. Pihaknya belum lama ini juga sudah dropping matrial grosok 20 rit lebih dan belum mampu memperbaiki kerusakan jalan kabupaten ini.


Sebagai Kepala Desa dirinya sudah mengajukan pembangunan jalan tersebut sejak Tahun 2019 dalam Musrenbang RKPD  Blora di Kecamatan Jati tetapi gagal tidak bisa masuk usulan prioritas  untuk dibangun.


Jalan ini juga merupakan jalan alternatif  bila dari Desa Bangklean, Gempol, Jegong ada kerusakan jembatan Klanding di Desa Jati, satu satunya jalan alternatif  untuk menuju kota Kecamatan Jati atau ke Blora.


Gunawan  berharap, "mohon kepada Bupati Blora H. Arif Rohman, S.IP., M.Si., untuk mendengarkan  keluh kesah wargannya untuk segera adannya perbaikan jalan kabupaten yang melintasi Desa Pelem, supaya tranportasi warga lancar kembali dan ekonomi warganya bisa meningkat lagi karna akses jalan yang baik dan nyaman dilewati siang maupun malam hari,"  jelasnya.

 (Dwi red)


1 komentar:

  1. Pertanyaannya?
    Apakah warga kampung tsb sdah merasa nyaman dengan kondisi jalan seperti itu?
    Jikalau warga tidak merasa nyaman harusnya dikoordinasikan dengan pihak kelurahan untuk dilakukan perbaikan dan pihak kelurahan harusnya merespon cepet karena itu adalah daerah wilayahnya.Kalau jalur akomodasi daerah begus pasti nama lurahnya akan ikut harum akan dikenang oleh warganya dan jangan tinggal diam.
    Semua bisa dikoordinasikan dgn baik sesuai rul yang ada di kepemerintahan.
    Semoga lekas dilakukan action

    BalasHapus

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)