Pelantikan yang mengangkat tema, “Maju Menuju lndonesia Berbudaya” tersebut dilaksanakan di Desa Kebun Dowo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang. Nampak hadir, Bupati Terpilih Kabupaten Semarang, H.Ngesti Nugraha,S.H., M.H., Wakil Ketua DPRD Kabupaten Semarang, Nurul Huda, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Kebudayaan Kabupaten Semarang, Ketua (LKK) Kecamatan Bawen, Agus Pujianto dan Tokoh seni bersama anggota Peserta.
Dalam sambutanya, Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, menuturkan bahwa dalam rangka Musyawarah Daerah ke lV Dewan kesenian Kabupaten Semarang, dirinya mengapresiasi dan berharap DKKS menghasilkan pemimpin atau kepengurusan Dewan seni se Kabupaten Semarang, untuk masa Bakti 2021-2024.
“Yang pertama, saya menyampaikan ijin, karena, beliau Bapak Bupati Semarang, dr.H.Mundjirin,ES,Sp.OG, tidak bisa hadir secara pribadi, yang diwakilkan kepada saya, beliau menitipkan salam untuk Bapak dan lbu semua yang hadir di acara ini,” tuturnya.
Ngesti mengatakan, bahwa dalam kesempatan tersebut, semua masih dalam Kondisi keprihatinan dengan adanya covid 19. Dirinya juga mengakui dengan adanya pandemi Covid-19 juga berdampak kepada para pelaku seni yang ada di Kabupaten Semarang.
“Karena yang biasanya manggung tidak bisa manggung, yang biasanya pentas tidak bisa pentas, apalagi saat ini, ada PPKM yang ketiga yaitu PPKM Micro, ini sudah kurang lebih mulai bulan Maret 2020 sampai saat ini kurang lebih hampir satu tahun bisa dibilang teman-teman pelaku Seni seKabupaten Semarang, ini puasa,” katanya.
Lebih lanjut, Ngesti mengajak semua pelaku seni dan seluruh warga masyarakat untuk terus berdoa dan mematuhi protocol Kesehatan.
“Maka dari itu, marilah kita semua berdoa, semoga Pandemi covid 19 ini, segera berakhir dan semoga temen-temen para pelaku seni biar bisa melakukan aktivitasnya seperti aiasanya, dan kami atas nama Pemerintah Daerah mengucapkan terimakasih kepada kawan- kawan DKKS, maupun pelaku Seni, pada kesempatan ini, semua bisa mematuhi Protokol kesehatan dan mari kita sosialisasikan terus kepada warga masyarakat, terkait dengan upaya mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah covid 19 ini, di Kabupaten Semarang,” ujarnya.
Selain itu, Bupati Semarang terpilih ini mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada semua pelaku seni Kabupaten Semarang yang dinilai telah banyak membantu dirinya bersama H.Basari dalam pemilukada 2020 yang lalu.
“Dan saya mengucapkan alhamdulillah, saya sebagai calon Bupati terpilih Kab.Semarang, bersama beliau Bapak H, Basari, mengucapkan banyak terimakasih yang tak terhingga, atas doa restu, bantuan, dukungan dan kerja keras yang sangat luar biasa dari kawan-kawan para pelaku seni di Kabupaten Semarang, yang telah memberikan bantuan yang sangat luar biasa kepada kami, sehingga saya dan Bapak H.Basari, bisa terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Semarang,” ucapnya.
Ngesti juga mengakui bahwa peran serta pengorbanan yang telah dilakukan para pelaku seni dalam membantu pemenangannya dinilai sangat besar.
“Pengorbanan para Pelaku Seni semua sangat luar biasa, waktu itu sampai datang ke kecamatan, untuk tanda tangan yang jumlahnya ratusan ribu untuk membantu kami, maka dari itu, kami minta ke Kawan-kawan Dewan Kesenian dan para Pelaku Seni Kabupaten Semarang, untuk terus bersama-sama bergotong royong, bergandengan tangan dalam rangka membangun Kabupaten Semarang, yang luar biasa dan yang kita cintai ini, perekonomian bisa lebih maju, lnsyaallah masyarakatnya bisa lebih Sejahtera,” imbuhnya.
Ngesti yang mengenakan Batik Lumintu mengajak para pelaku seni dan warga masyarakat untuk bersama-sama memperkenalkan Batik asli Kabupaten Semarang.
“Dan pada kesempatan ini saya memakai baju batik Lumintu sama ikat Kepala lumintu, sesuai dengan janji saya waktu ltu insyaallah nanti setelah saya dan Bapak Basari dilantik, setiap bulan kita akan memakai batik Lumintu di Pemerintahan Kabupaten Semarang, dan nanti dari kawan-kawan DKKS maupun LKK sama harus pakai batik Lumintu,” ajaknya.
Melihat DKKS Kab.Semarang yang belum memiliki Gedung Kesenian, Ngesti berjanji ke depan akan mengupayakan adanya Gedung Kesenian Kabupaten Semarang.
“Yang selanjutnya Kedepan kita nanti berharap di Kabupaten Semarang ini, kelompok Seni ada sekitar 3.700 kelompok seni, tapi sampai saat ini belum mempunyai Gedung Kesenian, lnsyaallahh nanti ke depan kita rancang bersama-sama, tentunya dengan dukungan para Bapak ibu Anggota DPRD Kabupaten Semarang, Semoga mimpi kita Segera terwujud,” janjinya.
Ditandaskan Ngesti, bahwa sebelumnya, bantuan hibah kelompok seni di Kab.Semarang yang Paling tinggi, yaitu Rp.6 Miliar setiap tahunya sekitar untuk enam Ratus kelompok seni.
“Belum nanti untuk pentas Wayang kulitnya, belum juga untuk pentas seninya, insyaallah di Tahun 2021 ini, juga ada 200 kali pentas seni, walaupun nanti secara virtual untuk membantu kawan-kawan Kelompok seni di Kabupaten Semarang, dalam rangka untuk mengekspresikan yang sudah dikangeni sejak lama sekali tidak pentas,” tandasnya.
Ditambahkan Ngesti, bahwa dirinya berharap adanya kerjasama dan dukungan dari semua pihak untuk membangun Kabupaten Semarang ke depan.
“Dan perlu kami informasikan bahwa sampai saat ini, banyak pertanyaan kepada saya, kapan hari pelantikan, kita selalu sabar untuk menunggu pelantikan Bupati dan wakil Bupati Terpilih,” tambahnya.
Sementara, Ketua DKKS, Sarwoto mengungkapkan rasa terimakasih kepada Komite dan pembimbing yang sudah 3 tahun membesarkan Dewan Kesenian Kabupaten Semarang.
“Tentunya, bukan sesuatu tugas yang enteng bagi kami dan seluruh pengurus, namun kami bekerja dengan sangat gembira dan terus menyongsong membangun kesenian di Kabupaten Semarang, dengan semangat juang yang terus berkibar tinggi, saya pribadi menyampaikan terimakasih kepada Bapak H.Ngesti Nugroho S.,H,M,H, selaku Bupati Semarang yang lnsyaallahh akan dilantik Sebentar lagi, yang sudah mensuport dan mendorong kami kesenian yang ada di kabupaten Semarang,” ungkapnya.
Sarwoto juga mengatakan ucapan terimakasih kepada jajaran Anggota DPRD Kabupaten Semarang, yang dinilai telah banyak memberikan dukungan pada kemajuan kesenian di Kabupaten Semarang.
“Tentu tidak lepas dukungan dan bantuan dari beliau beliau yang ada di Kabupaten Semarang, yang sudah memberikan Fasilitas kesenian mulai Tahun 2017 - 2020, ternyata sangat-sangat bermanfaat,” pungkasnya. (Mujib/Solikin/red)
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar