PALANGKA RAYA, suarakpk.com - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Palangka Raya melakukan jemput bola dalam mensukseskan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap Berbasis Partisipasi Masyarakat (PTSL+PM) Tahun Anggaran 2020.
Sosialisasi atau Penyuluhan di Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimanta Tengah (Kalteng) tersebut langsung di hadiri Kepala BPN Ir Y Budhy Sutrisno.
Budhy menyampaikan, BPN Kota Palangka Raya mendapat jatah dari pusat 4.000. Sebanyak 200 bidang sertifikat baru dan 3.800 bidang adalah ploting dari sertifikat yang sudah terbit.
"Nah harapannya dengan ploting tidak ada lagi terjadi tumpang tindak sertifikat di Kelurahan Menteng ini. Karena strategi ini lah yang kami dalam meminimalisir terjadinya sengkata tanah di Palangka Raya khususnya". Ungkap Kepala BNP Kota Palangka Raya ini saat di wawancara usai kegiatan Sosialisasi atau Penyuluhan di Kelurahan Menteng, Senin (26/10/2020).
Ia menambahkan, program ketiga ini ada enam kelurahan seperti Kelurahan Tangkiling, Kelurahan Tumbang Tahai, Kelurahan Menteng, Kelurahan Petuk Katimpun, Kelurahan Sabaru dan Kelurahan Kereng Bangkirai.
Sementara, Lurah Menteng Roslinda Rahmanasari menerangkan, pihak sangat menyambut baik atas kedatangan BPN Kota Palangka Raya dalam memberikan Sosialisasi dan Penyuluhan PTSP+PM.
Dimana kedatangan mereka bertujuan, lanjut cantik ini, yaitu untuk mendata sertifikat di atas tahun 1998 yang belum tervalidasi atau belum masuk peta bidang.
"Ini untuk melakukan validasi atau masuk dalam peta bidang. Saya secara pribadi atau atas nama Kelurahan Menteng sangat mengucapkan terima kasih kepada Kepala BPN karena langsung turun memberikan pemahaman-pemahaman". Sebutnya. (nto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar