Suarakpk.com, Gorontalo- Arus mudik tahun 2019 mulai dirasakan oleh sejumlah penyedia jasa transportasi. Berbagai pilihan transportasi telah disediakan baik transportasi udara, laut dan darat guna menggantisipasi berbagai persoalan arus mudik tahun ini.
Mudik menggunakan kapal masih menjadi salah satu pilihan masyarakat di sulawesi khusunya Gorontalo. Sehingganya, Nana Sutisna selaku Manajer PT. ASDP di Gorontalo punya cara tersendiri untuk mengantisipasi arus mudik jalur laut di pelabuhan penyebrangan Gorontalo.
"Saya sebagai manajer mengambil pola operasi Kapal itu sekarang sejak H-7 itu ada ektra line atau penambahan trip. Jadi tiap hari kapal itu ada. Itu salah satu untuk mengurai penunpang pejalan kaki maupun kenderaan," Ungkap Nana Sutisna, Jum'at (31/5).
Nana Sutisna sebelumnya merupakan Manajer pelabuhan PT. ASDP penyebrangan cabang Luwuk. Namun untuk mengelola persoalan arus mudik tahun ini, dirinya di tugaskan khusus di pelabuhan penyebrangan cabang Gorontalo.
"Saya di Gorontalo hanya di tugaskan khusus mengelola arus mudik. Jadi jika sudah selesai ini, maka saya akan kembali ke luwuk lagi," Jelasnya.
PT ASDP sendiri untuk menjamin kenyaman dan keselamatan para pengguna jasa. Maka segala fasilitas telah di sedikan di dalam kapal.
"Kita punya standar pelayanan minimum, di kapal itu sudah ada fasilitas tatami atau tmpat istrahat tempat tdur klas VIP, Bisnis dan Ekonomi sesuai dengan kemampuan dari pengguna jasa. Namun di klas manapun fasilitas pendingin tetap ada. Dan diatas kapal memang ada ruangan khusus untuk Ibu menyusui," Beber Nana Sutisna
Sementara untuk keselamatan penumpang, menurut Nana semuanya sudah lengkap dan memenuhi peryaratan.
"Utuk keselamatan semuanya udah lengkap, memenihi persyaratan. Sehingga pemerintahpun memberikan dispensasi ada penambahan kapasitas penumpang," Kata Nana Sutisna.
PT ASDP untuk mendukung pemerintah Gorontalo maupun pemerintahan Luwuk-Sulawesi Tengah maka pada mudik kali ini kapal yang biasanya dua hari sekali, sekarang sudah ada setiap hari dengan tiga Kapal sekaligus yang disediakan khusus untuk melayani para pengguna jasa transportasi laut.
"Jika biasanya setiap 2 hari sekali ada kapal sekarang setiap hari sudah ada. Kami menyediakan 3 kapal yaitu, KMP Moinit, KMP Tuna Tomini dan KMP Cengkafu. Semuanya kita lakukan agat tidak terjadi penumpukan dan kapasitas muatan yang berlebih," Jelasnya.
Nana Sutisnya berharap semua kebijakan yang di ambil oleh PT. ASDP agar para pengguna jasa merasa lebih aman dan nyaman dalam menggunkan transportasi laut.
"Semoga dengan pola yang kita ambil ini demi kenyaman semua. Intinya PT ASDP ingin melakukan, melayani pengguna jasa lebih aman nyaman dan selamat sampai tujuan," Pungkasnya. *byg*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar