Bersama Warga, Caleg Partai Nasdem Ini Perbaiki Jembatan Rusak

Ketgam: Warga bergotong royong perbaiki jembatan.

MUNA, suarakpk.com- Dengan semangat gotong royong, puluhan warga yang berasala dari Desa Masara, Kombikuno dan Latawe, Kecamatan Napano Kusambi, Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara (Sultra) kerja bakti perbaiki jembatan rusak, Senin (18/03).

Jembatan tersebut merupakan salah satu unsur penting dalam rotasi perekonomian warga sekitar. Terutamawarga yang bergelut di sektor pertanian yang setiap harinya lalu lalang pergi ke ladang. Dan juga mobil pengangkut kayu yang sering lewat di jembatan itu.

La Ode Sariba selaku penginisiatif perbaikan jembatan tersebut mengatakan jembatan itu semula dibuat permanen namun rusak di bawa arus kali saat curah hujan tinggi sehingga dibuat jembatan sementara dari batang kelapa namun beberapa waktu lalu rusak lagi setelah dilewati mobil truck hingga mobilnya tersungkur  ke kali.

"Karena itulah kami tergerak untuk memfasilitasi pembuatan jembatan tersebut mengingat saat ini sudah musim panen dan masyarakat setempat sangat membutuhkan penyeberangan tersebut," ucapnya.

"Alhamdulillah setelah kami fasilitasi bahan-bahanya, masyarakat sangat antusias kerja bakti bersama sehingga aktivitas masyarakat lancar kembali," sambung Sariba.


Kata dia, sebagai Caleg yang ingin meraih simpati masyarakat, ia berpikir bahwa blusukan dengan cara Social Activity yang memberi manfaat bagi masyarakat seperti ini yang harus dilakukan disamping  melakukan sosialisasi kepada masyarakat ketimbang mengumbar janji dan membuat opini dan narasi demagogis apalagi menjelek-jelekan caleg lain. "Kita harus menciptakan Pemilu yang Damai dan bermartabat dengan memberikan edukasi dan pencerdasan politik kepada masyarakat", jelasnya.

Salah satu warga masyarakat Latawe, Darsa ( 50 tahun) sangat mengapresiasi inisiatif Sang Caleg Nasdem Nomor Urut Lima tersebut, pasalnya diantara banyak orang yang selama ini datang di Tangkumaho hanya dia yang terketuk nuraninya untuk membantu dan menggerakan masyarakat bersama-sama turun tangan langsung ke lokasi pembuatan jembatan.

"Saya pikir sudah orang begini yang kita butuhkan, disaat orang lain sibuk sosialisasi mengumbar janji, dia datang langsung mengajak masyarakat dan menfasilitasi semua kebutuhan pembuatan jembatan, termasuk bahan seperti batang kelapa dan alat serta mobilisasi dan ini sama yang dilakukan pak Rajiun sekitar 3 tahun lalu," ungkap Darsa.

"Dan semoga dalam waktu yang tidak terlalu lama bisa dibuat lagi jembatan permanen", harapnya. (Randy Yaddi)