PASURUAN,SUARAKPK.COM -Penerimaan atau penjaringan perangkat Desa
Kenep Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan Jawa Timur dimulai tgl 12
November sampai dengan 17 November 2018 dengan 3 formasi lowongan yaitu
Sekretaris Desa, Kaur Perencanaan dan Kepala Wilayah. Dr. Ugik Setiyo Darmoko
M.kes terpilih sebagai Ketua Panitia Penerimaan Penjaringan Perangkat Desa.
Pada proses pelaksanaan
pendaftaran panitia menerima berkas pendaftar sejumlah 16 peserta, tahapan
berikutnya panitia melakukan verifikasi data peserta dan semuanya lolos dan
layak untuk mengikuti tahapan berikutnya.
Pada pelaksanaan penjaringan perangkat Desa Kenep panitia
berkerjasama dengan Pihak Ke Tiga yaitu STAIPANA Bangil sebagai pembuat soal
ujian yang diketuai oleh bpk Samiudin. Samiudin merupakan mantan anggota DPRD Kab
Pasuruan menjabat sebagai Ketua Komite SMA N 1 bangil dan Guru Besar di
STAIPANA Bangil.
Bapak Samiudin mengatakan dalam
forum terbuka bahwa kerjasama antara STAIPANA dan Panitia Penerimaan Perangkat Desa
Kenep berjalan hanya 2 hari sebelum pelaksanaan tes, sehingga bpk samiudin
bekerja lembur sampai larut malam dalam membuat soal dan jawaban tes seperti
yang dituturkan bapak samiudin ke suarakpk dikantor desa kenep.
Berdasarkan investigasi tim suarakpk ke peserta penerimaan
perangkat Desa Sidowayah dalam Bulan Nopember 2018 diketahui bahwa ketua
pembuat soal ujian penjaringan perangkat desa sidowayah desa tetangga yang
berbatasan langsung dengan desa kenep kecamatan beji kab pasuruan yakni Bapak
Samiudin. sehingga lebih dari 70 persen soal penjaringan penerimaan perangkat
didesa sidowayah sama persis yang diujikan di desa kenep.
Pada
tanggal 11 desember 2018 seluruh peserta dikumpulkan untuk mendapatkan petunjuk
dan informasi dari pihak ke 3 pembuat soal yaitu
bapak samiudin menyaksikan penyegelan soal ujian dengan cara dilakban/solasi
dan dibungkus kresek warna merah dan dititipkan panitia kepada
BABIMKAMTIMAS desa Kenep dari Polsek Beji bpk urip .
Pada waktu pelaksanaan tes penjaringan, tanggal 12 desember 2018 di
Gedung SDN Kenep ditemukan bungkus soal yang sudah dilakban/ solasi sudah dalam
keadaan robek dan sangat mencurigakan. Akan tetapi pelaksanaan tes tetap
dilanjutkan. Jumlah Laptop yang tersedia tidak mencukupi jumlah peserta test.
Terjadi perdebatan antara Panitia dan peserta yang merasa kecewa
terhadap proses pelaksanaan, tidak terjadwalnya kegiatan pelaksanaan test dari
awal hingga akhir menyebabkan para peserta kalang kabut. semua perdebatan
disanggah oleh saudara Muhammad Efendi seolah-olah dia sudah pasti terpilih
sebagai calon Sekretaris Desa.
Pengumuman hasil tes penjaringam perangkat Desa Kenep dilaksanakan
pada tanggal 13 desember 2018 dengan peserta terpilih 1.Muhammad efendi
sebagai Sekretaris Desa, 2. Puji Astutik
sebagai Kaur Perencanaan dan 3. Susanto terpilih sebagai Kepala Wilayah.
Para peserta yang tidak lolos dalam tes melakukan protes kepada
panitia, semua sudah diskenario oleh panitia ujar salah satu peserta. (arif)
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar