Nasib Petani Kabupaten Bantul Butuh Perhatian Pemerintah - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Iklan BUMN



Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

05 April 2018

Nasib Petani Kabupaten Bantul Butuh Perhatian Pemerintah


BANTUL, suarakpk.com -  Sempat kita dengar suara petani keluhkan antara biaya produksi dengan produksinya sulit perhitungkan keuntungan yang didapat dengan jenis pertanian padi. Yang ironisnya Pemerintah impor pangan termasuk beras  itupun BPK temukan 9 kesalahan impor pangan.

Suyatmin seorang petani yang tinggal di dusun Plebengan desa Sidomulyo kecamatan Bambanglipuro Bantul mengeluhkan kenapa sebagai Indonesia Negara Agraris malah impor pangan termasuk beras dan malah 9 kesalahan jadi temuan BPK ?

"Kenapa pemerintah tak berpikir untuk bisa ekspor pangan, kami petani wong cilik," ungkap Suyatmin (05/04).

Lebih lanjut Suyatmin menuturkan
bahwa wajar Presiden tak faham nasib petani di tingkat rakyat. "Wajar apalagi presiden dan juga menteri pertanian lha wong PPL pun mungkin tidak faham karena faktanya PPL hanya tugas dinas, lha DPR/D," lanjutnya.

Itu fakta yang dialami petani, Yatmin mengatakan beras harga 10 ribupun petani  belum untung apalagj dibawah 10ribu/kg. Karenanya Yatmin menghitung sulit kiranya Indonesia untuk mencapai ketahanan terlebih kedaulatan pangan. Ini PR semua fihak terlebih Presiden, Mentri Pertanian, Kadin P dan semuanya.
(Zahrowi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)