Anggaran yang menelan miliaran rupiah uang negara kini tidak dapat difungsikan warga setempat. Pembangunan air bersih tersebut sudah selesai dikerjakan namun sampai saat ini mengalami kerusakan disetiap titik meteran karena mulai membusuk dan belum juga disalurkan kerumah-rumah warga untuk dimanfaatkan dikhawatirkan karena tidak sesuai kwalitas.
Pembangunan air bersih tersebut di temukan di Desa Hilimbowo Olora Kecamatan Gunungsitoli Utara, Desa Sisarahili Gamo, Desa Hilihao Kecamatan Gunungsitoli dan sejumlah desa lainnya.
Salah seorang warga yang tidak mau ditulis namanya kepada media ini saat berbincang singkat belum lana ini mengatakan bahwa "diduga pembangunan air bersih tersebut diadakan hanya untuk menghambur-hamburkan uang negara dan dijadikan lahan korupsi para oknum rekanan dan pihak lain sehingga negara dirugikan", hal ini sebaiknya tidak boleh dibiarkan oleh aparat penegak hukum dan wajib hukumnya diusut sehingga jangan ada yang dirugikan, tandasnya berharap.
Melalui media ini diminta supaya aparat penegak hukum tidak tutup mata dan dapat mengusut kembali terkait pengadaan pembangunan air bersih yang tidak ada manfaatnya bagi warga saat ini, begitu juga kepada pemerintah Kota Gunungsitoli hendaknya jangan asal mengalokasikan pembangunan namun dibiarkan begitu saja, dan memohon kiranya bisa dimanfaatkan oleh warga dalam waktu cepat, kalau tidak difungsikan maka satu kata untuk Pemko Gunungsitoli usut dan limpahkan kepafa pihak berwenang, sebab sedikitpun uang negara diabaikan maka masyarakat dan pemerintah sama-sama dirugikan. Salam berkeadilan sosial. (THR. 302/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar